Laporan Muhammad Azzam
TRIBUNBEKASI.COM, BEKASI- Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada Kamis (18/12/2025) malam ternyata tak hanya menyasar Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang.
Operasi ini juga menyasar Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bekasi, Eddy Sumarman.
Terbukti, Rumah dinas Kepala Kejaksaan (Kajari) Kabupaten Bekasi juga disegel penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) usai OTT ini.
Pantauan di lokasi, rumah dinas Kajari yang berlokasi di Jalan Ganesha Boulevard, Klaster Pasadena Zona Amerika, Desa Hegarmukti, Kecamatan Cikarang Pusat tampak disegel pada Kamis (18/12/2025) malam.
Garis segel dan stiker bertuliskan KPK dengan keterangan “dalam pengawasan” terpasang di bagian dua pintu rumah dinas tersebut.
Area sekitar rumah terlihat lengang, dengan pagar rumah tertutup rapat. Tidak terlihat aktivitas keluar masuk di rumah dinas tersebut.
Warga terlihat beraktivitas seperti biasa di lingkungan perumahan tersebut.
Seorang warga setempat, Novi (45), mengaku tidak mengetahui secara langsung proses penyegelan tersebut karena sedang tidak berada di rumah.
Ia menyebut, saat meninggalkan rumah sekitar pukul 19.30 WIB, belum terlihat adanya aktivitas penyegelan.
“Jam 19.30 itu belum terjadi. Malamnya pas saya pulang jam 22.30 sudah disegel. Persisnya kapan saya engga tahu," ujar Novi kepada awak media pada Jumat (19/12/2025).
Novi mengatakan awalnya mengira garis pembatas yang terpasang di rumah tersebut merupakan hiasan Natal.
Namun setelah diperhatikan, terdapat tulisan KPK dengan keterangan “dalam pengawasan”.
“Saya pikir hiasan Natal, ternyata ada tulisannya KPK,” katanya.
Ia memastikan rumah tersebut merupakan rumah dinas Kajari Kabupaten Bekasi dan telah ditempati sejak Juli 2025.
Novi mengaku sudah lama tinggal di kawasan tersebut dan kerap melihat pergantian pejabat yang menempati rumah dinas itu.
“Saya tinggal di sini sudah 15 tahun, jadi sudah berkali-kali tiap jaksa ganti-ganti,” ucapnya.
Penyegelan itu diduga masih terkait dengan operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang yang dilakukan KPK pada Kamis, (18/12/2025).
