TRIBUNJAKARTA.COM - Polemik antara Firdaus Oiwobo dan DJ Donny mencuat di media sosial setelah DJ Donny lebih dulu melontarkan kritik yang menyeret nama Partai Solidaritas Indonesia (PSI)..
Merespons hal tersebut, Firdaus Oiwobo menantang DJ Donny untuk melakukan debat secara terbuka.
Ia tak terima karena PSI, yang merupakan partai yang ia dukung, disinggung oleh DJ Donny.
Kritik yang disampaikan DJ Donny, kata Firdaus, sudah melebar dan berujung pada pelecehan terhadap PSI.
"Sekarang lo nyenggol partai gue. Gue tunggu lo ya. Kita debat, tapi yang profesional dan sopan," kata Firdaus seperti dikutip dari Instagramnya.
Firdaus pun memberikan alamat kantornya secara terbuka di kawasan Duta Bintaro, Pakujaya, Tangerang Selatan.
Ia meminta agar DJ Donny datang dan bisa berdiskusi secara langsung.
Namun, ia menegaskan bahwa tantangannya bukan untuk mengajak keributan melainkan adu argumen.
"Gue tunggu itu alamat ruko gue kasih, kita debat tapi yang profesional jangan goblok-goblokin orang, partai gue dilecehkan," tambahnya.
Sebelumnya, influencer, DJ Donny mengaku mendapatkan serangan dari pihak yang diyakininya dari PSI.
Serangan itu terjadi saat dirinya melontarkan kritik kepada Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka.
Ia merasa di-framing sebagai pendukung mafia migas.
Tudingan itu ia bantah keras.
"Jadi, semalam gue kritik wapres terus pagi ini gua diserang sama PSI, diframing gue dukung mafia migas," katanya.
Dj Donny menegaskan bahwa dirinya berdiri di atas kebenaran dan mengklaim tak hanya membela kepentingan tertentu.
"Gue itu berdiri di atas kebenaran, ya yang gue bela bukan cuma Kerry, ada Nadiem, ada Tom Membong, ada bu Ira ASDP, ada guru yang dipecat, ada tahanan politik Laras dan Del Pedro," jelasnya.
"Partai lo PSI pada ke mana ketika rakyat pada dikriminalisasi, partai lo psi pada ke mana ketika hutan dirusak?" pungkasnya.
