TRIBUN-MEDAN. com, MEDAN- Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara menggelar perayaan natal, Jumat (19/12/2025).

Mengusung tema, Allah Hadir Menyelamatkan Manusia, perayaan natal berlangsung di Regale Internasional Convention Center, Medan dengan dihadiri jajaran Kejaksaan di Sumut. 

Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Dr Harli Siregar menyampaikan, perayaan natal sebagai refleksi untuk lebih mendekatkan diri kepada agama. 

"Selamat hari Natal tahun 2025 untuk seluruh umat kristiani dan menyongsong tahun baru 1 Januari tahun 2026 kepada seluruh Adyaksa di wilayah Sumatera Utara," ujar Harli.

Harli Siregar meminta agar seluruh Adyaksa yang ada di seluruh Sumatera Utara untuk meningkatkan integritas, moral dan nilai etika.

Mantan Kapuspenkum itu menginginkan jajarannya di Sumut menjalankan Tri Krama Adhyaksa yakni Satya, Adhi, dan Wicaksana.

Dengan doktrin tersebut akan bekerja dengan hati, iklas dan tuntas

"Mari seluruh Adyaksa di Sumatera Utara untuk kembali ke jalan, kembali ke doktrin Tri Krama Adhyaksa yakni Satya, Adhi, dan Wicaksana. Dengan doktrin tersebut akan bekerja dengan hati, iklas dan tuntas," tandasnya.

Menyongsong tahun 2026, Harli menegaskan kembali fokus Kejaksaan Tinggi Sumut dalam pemberantasan korupsi. 

"Bersama-sama dengan masyarakat kita menegakkan hukum, dalam mencapai kepastian hukum dan keadilan hukum, kemanfaatan hukum khususnya dalam pemberantasan tindakan korupsi. Maka kami, akan konsisten dengan nila-nila integritas dan nilai-nilai yang terus kami junjung dengan tinggi," ajak Harli.

Selain itu, Harli juga menyampaikan rasa belasungkawa kepada masyarakat yang terdampak banjir. 

Harli menuturkan, bahwa pihaknya sejak tanggal 28 November sampai sekarang mengunjungi tempat-tempat terkena bencana.

"Sampai hari ini telah on the spot ke berbagai stater, bahkan saya  telah ke Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara dan Sibolga.Mari kita semua mendoakan saudara kita semua, yang mengalami dampak bencana , menghadapi bencana dan terkena bencana agar tetap tegar, sabar, teguh," kata Hari. 

"Ini adalah coban semoga dengan semangat gotong royong, saling mengasihi maka akan segera pulih.

Dengan segala upaya pemerintah, sebagai mana kita tau TNI, Polri terus berupaya bersama masyarakat sipil memberikan sebagai anak bangsa kita hadir bersama-sama diharapkan bencana cepat berlalu, dan akan ada suasa hidup yang baru dan kehidupan lebih baik."

(cr17/tribun-medan.com)