SURYA.co.id, SURABAYA - Pelarian Suyitno (38) pelaku lain yang berkomplot dengan Bripka AS Anggota Polsek Krucil Polres Probolinggo untuk membunuh FAN (21) sang adik berstatus mahasiswi di Pasuruan, akhirnya ditangkap.
Ia sempat buron sejak hari kejadian yakni Selasa (16/12/2025), dan berhasil ditangkap oleh Anggota Tim Jatanras Polda Jatim, pada hari ketiga pelarian, yakni Jumat (19/12/2025) dini hari.
Baca juga: Tabiat Suyit Tersangka ke-2 Pembunuh Mahasiswi UMM Faradila Terkuak, Tetangga Curiga Diiming-imingi
Kanit III Subdit III Ditreskrimum Polda Jatim, AKP Muhammad Fauzi, mengatakan Suyitno kerap berpindah-pindah tempat persembunyian di Kecamatan Tiris Kabupaten Probolinggo.
Dari Tiris, Suyitno berpindah lagi ke Lumajang di kediaman kerabatnya., lalu sempat kabur ke Pamekasan, dan kembali bersembunyi ke Kabupaten Probolinggo.
Tatkala Polisi memperoleh informasi bahwa Suyitno sedang kembali ke Kabupaten Probolinggo, AKP Muhammad Fauzi dan personelnya langsung menangkap Suyitno di Jalan Raya Panglima Sudirman, Kraksaan, Probolinggo, sekitar pukul 23.00 WIB, Kamis (18/12/2025).
"Kami, kejar sejak selasa di Tiris (Probolinggo), kemudian kami kejar ke Lumajang, sampai di Pamekasan. Sampai di Pamekasan ada yang membawa kabur dari keluarganya. Dengan nego sangat alot, alhamdulillah tersangka bisa kita amankan," ujarnya di Lobby Gedung Ditreskrimum Mapolda Jatim, pada Jumat sore.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Jules Abraham Abast, menambahkan berkat informasi dari masyarakat dan kerja sama Tim Jatanras Polda Jatim dan Anggota Satreskrim Probolinggo, Suyitno berhasil ditangkap.
"Untuk sementara saat ini yang bersangkutan berada di Polda Jatim dalam proses pemeriksaan untuk melengkapi bersama-sama dengan Tersangka Bripka AS," imbuh Jules.
Disinggung mengenai adanya upaya pihak lain yang berusaha membantu Pelaku Suyitno kabur selama ini, Jules mengatakan masih melakukan pengembangan penyelidikan tersebut dengan memeriksa sejumlah orang saksi.
"Kami masih mendalami peran-peran dari keluarga, kerabat dari para terduga pelaku maupun para tersangka. Untuk Tersangka S (Suyitno) ini sesuai dengan status pekerjaannya petani," pungkasnya.
