Laporan Jurnalis TribunAmbo.com, Novanda Halirat
AMBON, TRIBUNAMBON.COM - Petugas loket Pelabuhan Tulehu, Yon minta calon penumpang tuk tidak beli tiket di perantara (Calo).
Dijelaskan, tiket yang dibeli calo bisa beresiko;
"Kalau tidak berangkat harus datang lapor di loket supaya kita juga bisa tahu. Jangan ada penjualan tiket liar begitu," katanya kepada TribunAmbon.com, Jumat (19/12/2025)/
Baca juga: Sigapi Lonjakan Penumpang Nataru 2026, KPLP Kelas II Tulehu Siapkan Armada Cadangan
Baca juga: Pengamanan Nataru, Polres Malteng Siagakan 205 Personel
Lanjutnya dijelaskan, Jumat sore, antrian calon penumpang di loket belum begitu padat menyusul kebanyakan calon pemumpang sudah membeli sehari sebelum keberangaktan.
Mereka membeli lagnsung di kantor pusat PT. Dharma Indah.
"Tadi tidak terlalu banyak antrian pembelian tiket, karena banyak sudah beli jauh hari sebelumnya," ujarnya saat diwawancarai TribunAmbon.com, Jumat (19/12/2025).
Selain itu, program mudik gratis juga mempengaruhi jumlah pembeli di loket.
Sementara itu, pantuan Tribunambon.com di Pelabuhan Tulehu, tampak ratusan penumpang memadati area ruang tunggu.
Sekira 30 menit jelang pemberangkatan, para penumpang KM. Cantika Torpedo rute Tulehu - Haria dipersilahkan naik ke dalam kapal.
Tampak sejumlah aparat gabunga tengah berjaga di area pelabuhan.
Diketahui, Pos pengamanan dibuka dari tanggal 18 Desember hingga 5 Januari 2026 mendatang.
Sebagai informasi, tiket gratis rute Tulehu-Haria tersedia 400, Kapal Cantika Express 99, pada Jumat (19/12/2025).
Sedangkan Tiket gratis tujuan Tulehu-Amahai, tersedia 400, Kapal Cantika Torpedo, Sabtu (20/12/2025). (*)
