SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Aparatur Sipil Negara (ASN) hingga siswa madrasah di Sumatera Selatan menunjukkan kepedulian sosial dengan menggalang dana sebesar Rp1.710.000.000 untuk membantu korban bencana alam di wilayah Sumatra.
Donasi tersebut dihimpun oleh Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan melalui partisipasi ASN, guru madrasah, penyuluh agama, majelis taklim, masyarakat, serta siswa di lingkungan madrasah.
Kepala Kanwil Kemenag Sumsel, Syafitri Irwan, mengatakan penggalangan dana ini merupakan bentuk empati dan solidaritas keluarga besar Kemenag Sumsel terhadap masyarakat yang terdampak bencana.
“Alhamdulillah, berkat semangat kebersamaan dan kepedulian, ASN hingga siswa madrasah ikut ambil bagian sehingga terkumpul donasi sebesar Rp1,7 miliar. Ini wujud kepedulian kita kepada saudara-saudara yang sedang tertimpa musibah,” kata Syafitri Irwan, Sabtu (20/12/2025).
Ia menjelaskan, seluruh dana donasi tersebut telah ditransfer ke Rekening Tanggap Darurat Kemenag pada 19 Desember 2025 untuk segera disalurkan kepada para penyintas bencana.
Menurut Syafitri, penggalangan dana ini merupakan tindak lanjut dari Surat Sekretaris Jenderal Kemenag RI tertanggal 28 November 2025 tentang partisipasi bantuan bagi korban musibah banjir dan longsor yang menimbulkan korban jiwa serta kerugian harta benda, termasuk pada lembaga pendidikan keagamaan dan tempat ibadah.
“Berdasarkan surat tersebut, kami mengimbau Kankemenag kabupaten/kota dan madrasah untuk ikut menggalang donasi. Responsnya sangat luar biasa. Insya Allah bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat terdampak bencana, khususnya di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat,” katanya.
Syafitri juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh ASN Kemenag Sumsel, guru, siswa madrasah, dan masyarakat yang telah berpartisipasi. Ia berharap bantuan tersebut membawa manfaat dan menjadi amal kebaikan bagi semua pihak yang terlibat. (Ril)
Baca juga: Gus Ipul Usulkan Jadup Rp10.000 Per Orang Per Hari Untuk Korban Bencana di Sumatera, Selama 3 Bulan