SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Kota Palembang masih menjadi kota terkaya di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), berdasarkan PDRB Atas Dasar Harga Berlaku triwulan III tahun 2025.
Dikutip dari data BPS pada Sabtu (20/12/2025) PDRB Palembang mencapai Rp 57,498 triliun.
Capaian itu tertinggi dibandingkan kabupaten kota lainnya yang ada di Sumsel.
PDRB merupakan Nilai total barang dan jasa akhir yang dihasilkan seluruh unit ekonomi dalam wilayah suatu daerah pada periode tertentu.
Baca juga: PDRB per Kapita Tertinggi, Muara Enim Rajai Ekonomi di Sumsel
Sedangkan Atas Dasar Harga Berlaku adalah Nilai barang dan jasa dihitung dengan harga yang berlaku pada saat produksi terjadi (harga saat ini). Ini juga disebut PDRB nominal, yang mencerminkan nilai ekonomi saat ini, termasuk dampak inflasi.
Berikut kami rangkum 5 kabupaten kota terkaya di Sumsel pada triwulan III 2025.
Kota Palembang masih mencatatkan PDRB terbesar di Sumsel.
PDRB Palembang hingga triwulan III 2025 mencapai Rp 57,498 triliun.
Sektor Sekunder mencatatkan lebih besar dari pada sektor lainnya yakni mencapai Rp 26,884 triliun.
Sedangkan untuk sektor primer mencapai Rp 257,21 miliar.
Sedangkan dari sektor tersier mencapai Rp 30,356 triliun.
Kabupaten Muara Enim mencatatkan PDRB terbesar kedua di Sumsel setelah Palembang.
PDRD Muara Enim pada triwulan III 2025 mencapai Rp 35,112 trilun.
Dari sektor tersier hanya mencatatkan sebesar Rp 3,694 trilun.
Kemudian dari sektor primer mencatatkan Rp 27,043 triliun.
Sedangkan dari sektor sekunder sebesar Rp 4,373 triliun.
Kabupaten Musi Banyuasin mencatatkan posisi ketiga pencapaian PDRB terbesar di Sumsel setelah Palembang dan Muara Enim.
PDRB Muba pada triwulan III 2025 mencapai Rp 24,762 triliun
Dari sektor primer mencapai 14,837 triliun.
Kemudian dari sektor sekunder mencapai 5,211 triliun.
Sedangkan dari sektor tersier mencapai Rp 4,714 triliun.
Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) mencatatkan PDRB terbesar keempat di Sumsel.
PDRB OKI pada triwulan III 2025 mencapai Rp 13,409 triliun.
Terdiri dari sektor tersier mencapai Rp 2,608 triliun.
Kemudian dari sektor primer mencapai Rp 6,320 triliun.
Sedangkan dari sektor sekunder mencapai Rp 4,480 triliun.
Banyuasin mencatatkan PDRB terbesar kelima di Sumsel.
PDRB Banyuasin pada triwulan III 2025 mencapai 10,929 triliun.
Terdiri dari sektor primer mencapai Rp 4,186 triliun.
Kemudian dari sektor sekunder mencapai Rp 4,199 triliun.
Sedangkan dari sektor tersier Rp 2,544 triliun.