Mengenal Varang dan Suku Abu: Antagonis Baru dalam Film Avatar: Fire and Ash (2025)
December 21, 2025 08:42 AM

- Dalam seri ketiga saga Avatar garapan sutradara legendaris James Cameron, Avatar: Fire and Ash mengajak penonton menyelami babak yang lebih kelam. 

Film ini tidak hanya menonjolkan perselisihan antar-klan Na’vi, tetapi juga menggali sisi emosional keluarga Sully yang semakin kompleks.

Sebagai bagian dari waralaba ikonik ini, Fire and Ash kembali menyuguhkan estetika visual Pandora yang memukau sekaligus mengancam.

Film ini tetap memegang teguh identitasnya melalui kombinasi apik antara aksi heroik, drama menyentuh, dan pesan mendalam mengenai keseimbangan lingkungan.

Duka di Tengah Bara Konflik Cerita ini merupakan kelanjutan langsung dari peristiwa tragis dalam The Way of Water (2022). 

Fokus utama masih tertuju pada perjuangan Jake Sully (Sam Worthington) dan Neytiri (Zoe Saldaña) yang harus bertahan hidup di bawah bayang-bayang trauma pasca-gugurnya putra sulung mereka, Neteyam.

Ancaman dari Suku Abu Kali ini, ancaman tidak hanya datang dari manusia, tetapi juga dari sesama kaum Na’vi. 

Muncul suku agresif yang mendiami wilayah vulkanik dengan tubuh yang selalu berlumur abu dan memiliki tradisi pemujaan api. 

Suku ini dipimpin oleh Varang (Oona Chaplin), figur otoriter yang penuh amarah. 

Berbeda dari klan lain, Varang dan pengikutnya telah meninggalkan filosofi Eywa demi prinsip bertahan hidup yang brutal.

Visual yang Mengagumkan Bocoran dari cuplikan terbarunya memamerkan koreografi pertempuran dahsyat yang mencakup darat, laut, hingga udara. 

Penonton akan kembali bertemu dengan makhluk-makhluk ikonik seperti banshee dan Tulkun, serta menyaksikan kemunculan kapal udara raksasa, Wind Traders.

(*)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.