TRIBUNMATARAMAN.COM, TULUNGAGUNG - Erma Susanti akhirnya resmi menjadi ketua definitif DPC PDI Perjuangan Tulungagung, setelah berstatus Pelaksana Tugas (Plt) sejak 29 Agustus 2024.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan menetapkan Erma, bersama 16 nama lain sebagai pengurus periode 2025-2025.
Dari nama-nama yang ditetapkan, ada Agus Santoso yang belum lama pensiun dari Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tulungagung.
Agus ditunjuk menjadi Wakil Ketua Bidang (Wakabid) Pertanian Pangan, Kehutanan, Lingkungan Hidup dan Kelautan Perikanan.
“Ada 17 orang mewakili orang lama dan orang baru, generasi tua dan generasi muda,” ungkap Erma, saat ditemui Senin (22/12/2025) sore.
Menurutnya, komposisi kepengurusan baru ini 50 persen berusia di bawah 45 tahun.
Keterwakilan perempuan di atas 35 persen, sedangkan generasi Z (gen Z) sekitar 20 persen.
“Tantangan ke depan, gerakan partai ini ke depan harus lebih cepat, progresif, maka harus banyak anak muda,” katanya.
Baca juga: Peringatan Hari Ibu, Perempuan Kepala Keluarga di Ngampel Kota Kediri Terima Bantuan
Keterlibatan anak muda dalam kepengurusan ini tidak lepas dari tantangan Pemilihan Umum (Pemilu) ke depan.
Nantinya 59 persen para pemilih yang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) adalah anak muda.
“Kita yang siapkan anak-anak muda untuk mencapai Indonesia emas. Kalau anak mudanya loyo, Indonesia emas tidak akan tercapai,” tegasnya.
Erma mengaku tidak akan kesulitan mengemban tugas, mengingat saat ini dirinya juga menjadi anggota DPRD Provinsi Jawa Timur.
Alasannya Surabaya-Tulungagung bisa ditempuh 3 jam, sementara rapat paripurna rata-rata seminggu 2 kali, dan rapat komiai sekali dalam seminggu.
“Rapat-rapat lain bisa online, memanfaatkan teknologi. Asal diberi kesehatan saja, karena saya biasa hidup di jalanan,” tambahnya.
Erma juga tidak lupa untuk merawat konstituen di daerah pemilihannya, Blitar dan Tulungagung.
“Ibu Ketua Umum menegaskan, Dapil tetap harus menjadi tanggung jawab. Saya kan juga punya tim,” pungkasnya.
Ketua DPC PDI Perjuangan sebelumnya, Susilowati mundur karena digandeng PKB maju di Pilkada Tulungagung 2024.
Susilowati menjadi calon wakil bupati, mendampingi calon bupati Budi Setijahadi.
Susilowati menyerahkan surat pengunduran diri pada Kamis (29/8/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.
DPP PDI Perjuangan menetapkan Erma sebagai Plt sekitar pukul 15.30 WIB di hari yang sama.
Ketua: Erma Susanti
Wakabid Kehormatan Partai Idiologi dan Kaderisasi: Wiwik Tri Asmoro
Wakabid Pemenangan Pemilu Legislatif dan Eksekutif: Shodiq Purnomo
Wakabid Keanggotaan Organisasi dan Sumber Daya: Heru Santoso
Wakabid Politik Pemerintahan Otonomi Daerah Kebijakan Publik, Reformasi Birokrasi dan Reformasi Sistem Hukum Nasional: Marsono
Wakabid Perekonomian Kebudayaan dan Pendidikan: Nining Widyana Dewi
Wakabid Penanggulangan Bencana, Kesehatan, Perempuan dan Anak: Kholifah
Wakabid Industri Perdagangan, BUMN Investasi, Koperasi UMKM Ekonomi Kreatif Ekonomi Digital: Bondan Jumani
Wakabid Tenaga Kerja Jaminan Sosial, Hukum dan Advokasi: Sumarno
Wakabid Keagamaan dan Kepercayaan kepada TYME: Syahrul Munir
Wakabid Pariwisata, Pemuda dan Olah Raga: Salsabila Tahta Hirani
Wakabid Pertanian Pangan, Kehutanan, Lingkungan Hidup dan Kelautan Perikanan: Agus Santoso
Sekretaris: Samsul Huda
Wakil Sekretaris Bidang (Wasekbid) Internal: Danang Prawito
Wasekbid Program: Mahmudi
Bendahara: Binti Luklukah
Wakil Bendahara: Endah Kartikasari
(David Yohanes/TribunMataraman.com)
Editor : Sri Wahyunik