TRIBUNFLORES.COM,KUPANG- Proses seleksi jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) kini memasuki babak enam besar.
Setelah melalui serangkaian tahapan penilaian yang ketat, Panitia Seleksi (Pansel) resmi mengumumkan enam nama calon yang berhasil meraih nilai tertinggi dalam ujian kompetensi bidang.
Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Sekda NTT, Prof. Dr. Aloysius Liliweri, mengungkapkan bahwa pada awalnya terdapat 21 orang yang mendaftarkan diri.
Namun, setelah dilakukan verifikasi berkas, hanya 18 orang yang dinyatakan memenuhi syarat administrasi.
Baca juga: Simak ! 3 Nama Calon Sekda Ngada Lengkap dengan Nilai dan Peringkatnya
"Tiga orang dinyatakan tidak memenuhi syarat karena hingga batas waktu 17 Desember 2025 pukul 24.00 Wita, mereka tidak memasukkan surat kelengkapan administrasi," ujar Prof. Aloysius kepada POS-KUPANG.COM, Senin 22 Desember 2025.
Selain itu, lanjut kata Prof. Alo satu kandidat yakni, Zeth Sony Libing menarik diri dari proses pencalonan.
Prof. Alo menjelaskan bahwa setelah melaksanakan seleksi ujian kompetensi bidang pada 19 Desember 2025, tim Pansel langsung bergerak cepat melakukan rapat pleno untuk menentukan kandidat dengan nilai tertinggi.
"Kemarin sore saya langsung pleno untuk mendapatkan hasil penilaian dari panelis. Dari penilaian tersebut, kami harus menentukan enam calon dengan nilai tertinggi," tambahnya.
Adapun keenam calon Sekda NTT yang dinyatakan lolos adalah:
1. Alfonsus Theodorus
2. Fransiskus Sales Sodo
3. Noldy Hosea Pellokila
4. Paskalis Ola Tapobali
5. Ruth Diana Laiskodat
6. Servulus Bobo Riti
Kata Prof. Alo keenam kandidat ini dijadwalkan mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu Ujian Kompetensi Manajerial dan Sosial Kultural pada tanggal 22-23 Desember 2025.
Ujian ini diselenggarakan langsung oleh Pusat Penilaian Kompetensi ASN Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Hasil dari uji kompetensi BKN tersebut diperkirakan akan keluar pada 5-6 Januari 2026.
Prof. Alo menjelaskan bahwa nilai dari BKN akan diakumulasikan dengan nilai internal Pansel untuk menyaring tiga kandidat terbaik.
"Hasil dari BKN dan hasil internal kami akan digabungkan untuk mendapatkan tiga calon ranking teratas. Tiga nama inilah yang nantinya akan diberikan rekomendasi untuk diajukan ke Kemendagri dan diteruskan kepada Presiden guna penetapan akhir," tutupnya.(pos-kupang.com)