TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN – Kecelakaan lalu lintas tunggal yang menewaskan seorang wanita di Balikpapan Utara, Selasa (23/12/2025), disaksikan langsung warga sekitar.

‎Arista, warga RT 22 Kelurahan Graha Indah, Kecamatan Balikpapan Utara, mengungkapkan detik-detik kejadian nahas tersebut.

Saat itu, ia bersama orang tuanya tengah berboncengan sepeda motor usai pulang dari kuburan menuju rumah.

‎“Saya dan orang tua sedang boncengan. Pas di simpangan kami berhenti karena posisi motor dari atas sudah laju,” ujar Arista kepada TribunKaltim.co di lokasi kejadian.

‎Menurutnya, sebelum kecelakaan terjadi, ia sempat melihat pengemudi sepeda motor korban sudah memegang tuas rem, namun kendaraan diduga tidak dapat berhenti.

Baca juga: ‎BREAKING NEWS: Kecelakaan Lalu Lintas di Balikpapan Utara, Seorang Wanita Ditemukan Tewas di Parit

‎“Saya lihat tangannya pengemudi sudah pegang handle rem, tapi tidak bisa ngerem. Terus terdengar teriakan minta tolong,” ungkapnya.

‎Tak lama kemudian, sepeda motor tersebut langsung menghantam parit di pinggir jalan.

Dari arah kendaraan, Arista juga mendengar suara anak menangis.

‎“Setelah itu motor menabrak parit, ada suara anaknya menangis,” jelasnya.

‎Arista menyebutkan, saat kejadian terdapat empat orang yang berada di atas sepeda motor tersebut, yakni suami korban dan anak pertama berada di bagian depan, disusul anak kedua, sementara korban berada di posisi paling belakang.

‎“Di motor itu ada empat orang. Suaminya dan anaknya yang besar di depan, lalu anaknya yang kecil, baru ibunya yang di belakang,” katanya.

Baca juga: Satsamapta Polres Kubar Evakuasi Korban Kecelakaan Kerja di Juhan Asa

‎Ia juga menuturkan, ibunya sempat melihat langsung korban terlempar ke dalam parit akibat benturan keras.

‎“Ibu saya melihat korban terlempar ke dalam parit,” pungkas Arista. (*)

‎

‎