Laporan Reporter TRIBUNFLORES.COM, Charles Abar
TRIBUNFLORES.COM, BAJAWA – Turnamen Futsal Peternakan Cup I Tahun 2025 resmi berakhir. Ketua STIPER Flores Bajawa, Nicolaus Noywuli, menegaskan bahwa kegiatan olahraga mahasiswa memiliki peran penting dalam pembinaan karakter, disiplin dan mental generasi muda, sekaligus menjadi bagian tak terpisahkan dari proses pendidikan di perguruan tinggi.
Pernyataan tersebut disampaikan Nicolaus saat menutup secara resmi turnamen futsal yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMP) Peternakan STIPER Flores Bajawa, Selasa(23/12/2025).
Ia menilai, olahraga kampus bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi ruang pembelajaran nilai sportivitas, kebersamaan, dan kepemimpinan mahasiswa.
“Olahraga adalah sarana pendidikan karakter. Di lapangan, mahasiswa belajar disiplin, kerja sama, serta menghargai aturan dan sesama,” ujar Nicolaus.
Baca juga: Tiga Dosen STIPER Flores Bajawa Raih Bantuan Publikasi Jurnal Bereputasi Tahun 2025
Turnamen yang berlangsung selama kurang lebih dua minggu ini diikuti 24 tim, terdiri dari tim internal kampus dan lingkungan kampus. Seluruh rangkaian pertandingan berjalan aman, tertib, dan menjunjung tinggi nilai fair play.
Dalam kompetisi tersebut, Lavender FC dari Program Studi Agroteknologi keluar sebagai Juara I, disusul Medoxi FC (Prodi Peternakan) sebagai Juara II, Prolapsus FC (Prodi Peternakan) di posisi Juara III, dan Nutribal FC (Prodi NTPT) sebagai Juara IV.
Nicolaus menyampaikan apresiasi kepada seluruh tim peserta, khususnya para juara dan top skor, serta mengajak mahasiswa untuk terus mengembangkan bakat dan minat di bidang olahraga.
“Teruslah mengasah potensi diri. Dari kegiatan seperti inilah lahir generasi muda yang sehat, tangguh, dan berprestasi,” katanya.
Ia juga memberikan penghargaan kepada panitia pelaksana di bawah pimpinan Roland, yang melibatkan mahasiswa semester V Program Studi Peternakan dengan dukungan HMP dan BEM STIPER Flores Bajawa. Menurutnya, keberhasilan panitia menyelenggarakan turnamen ini menjadi bukti kemampuan mahasiswa dalam mengelola kegiatan secara profesional.
Sementara itu, Ketua Program Studi Peternakan STIPER Flores Bajawa, Egidius Rembo, menegaskan bahwa Turnamen Futsal Peternakan Cup akan dijadikan agenda rutin sebagai bagian dari pembinaan minat dan bakat mahasiswa.
“Kegiatan ini kami rancang tidak hanya sebagai kompetisi, tetapi sebagai sarana membangun kebersamaan dan karakter mahasiswa,” ujarnya.
Ke depan, pihak Program Studi Peternakan juga berencana membuka turnamen futsal berskala umum bagi pelajar SMA/SMK se-Kabupaten Ngada dan daerah sekitar pada April 2026, sebagai bagian dari pembinaan atlet usia muda sejak dini.
Dengan berakhirnya Peternakan Cup I, STIPER Flores Bajawa menegaskan komitmennya untuk terus mendorong kegiatan kemahasiswaan, baik akademik maupun non akademik, sebagai upaya mencetak generasi muda yang unggul, berkarakter, dan siap berkontribusi bagi daerah.(Cha).