Tribunlampung.co.id, Sultra - Jasad perempuan berinisial WK (23) ditemukan dalam kondisi tanpa busana dan terdapat luka di bawah Jembatan Permandian Kogawuna, Kelurahan Lakologou, Kecamatan Kokalukuna, Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Minggu (21/12/2025).

Buntut penemuan jasad WK, 2 anggota TNI yakni Prada Y (19) dan Prada Z (19) diperiksa Sub Detasemen Polisi Militer (Sub Denpom) Baubau.

Melansir Tribun Sultra, Komandan Denpom atau  Dandenpom XIV/3 Kendari, Letkol CPM Haryadi Budaya Pela, membenarkan pemeriksaan dua anggotanya saat dikonfirmasi wartawan Tribun Sultra.com, Selasa (23/12/2025).

Namun, Letkol Haryadi belum merinci status dua terperiksa dalam dugaan kasus pembunuhan wanita muda WK.

“Saya lagi di Baubau. Kami masih tunggu pelimpahannya dari polres (kepolisian resort),” katanya.

Menurutnya, pemeriksaan terhadap Prada Y dan Prada Z sudah dilakukan di Sub Denpom Baubau sejak Senin (22/12/2025).

“Untuk pemeriksaan sudah kita lakukan terhadap 2 orang terduga pelaku di sub denpom,” jelasnya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata Letkol Haryadi, sosok Prada Y merupakan pacar korban WK.

Sementara, Prada Z merupakan rekan Prada Y sekaligus WK.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan kalau statusnya pacaran,” ujarnya.

Diapun belum bisa menyebut motif maupun kronologi kejadian, sebab saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan mendalam.

Penemuan Jasad

Jasad wanita tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan pada Minggu (21/12/2025) siang sekitar pukul 12.30 Wita.

Lokasinya di Jalan Lingkar Bungi Sorowolio yang berjarak sekitar 14-15 kilometer (km) atau 30 menitan berkendara ke kantor Wali Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Jasad wanita muda tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang melintas.

Saat hendak beristirahat, dia melihat hewan mengerumuni sesuatu, yang setelah diperhatikan adalah sosok mayat wanita tanpa busana.

“Awalnya, saksi yang melihat biawak di sekitar itu ternyata memakan korban ini,” kata Kasi Humas Polres Baubau, Iptu Rino Asnan, saat diwawancarai wartawan TribunnewsSultra.com.

Mayat tersebut ditemukan dalam kondisi tanpa busana atau telanjang dengan sejumlah luka di tubuhnya.

Belakangan diketahui, korban berinisial WK berusia 23 tahun.

Ia merupakan warga Kecamatan Kokalukuna, Kota Baubau.

Selanjutnya, jenazah dievakuasi di rumah sakit setempat untuk proses autopsi.

Setelah proses tersebut jasad korban dimakamkan di Kelurahan Kelurahan Waruruma, Kecamatan Kokaluna, Kota Baubau, Selasa (23/12/2025) sekitar pukul 11.00 wita.

Berdasarkan pantauan wartawan TribunnewsSultra.com di lokasi pemakaman, hujan mewarnai proses pemakaman korban.

Tenda biru terpasang di atas liang lahat yang di sekelilingnya dipenuhi pelayat dari kerabat dan rekan-rekan korban WK.

Suasana haru dan tangis pun mewarnai proses pemakaman, ibu korban bahkan sempat pingsan.

Iptu Rino Asnan, menambahkan, kepolisian sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kasus ini.

Termasuk menyelidiki sosok terduga pelaku pembunuhan terhadap korban WK.

“Polres Baubau masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya, Senin (22/12/2025).

“Memeriksa saksi-saksi terkait teman-temannya yang berhubungan langsung dengan korban serta barang bukti,” lanjut Iptu Rino.(*)

Baca juga: Kesaksian Korban Pohon Tumbang di Hotel Holiday Inn, Yudha: Terdengar Suara Gemuruh