TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Penantian panjang Persijap Jepara untuk kembali meraih poin akhirnya mulai terwujud pada Selasa (23/12/2025) malam.

Laskar Kalinyamat sukses mengamankan satu poin seusai bermain imbang dengan skor 1-1 melawan PSIM Yogyakarta pada laga tanpa penonton di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara.

Dalam pertandingan yang berlangsung ketat dan sarat tensi tersebut, Persijap yang kini ditangani pelatih Divaldo Da Silva Teixeira Alves tampil berani sejak awal dan mampu merepotkan PSIM Yogyakarta asuhan Jean Paul Van Gastel.

Baca juga: Hasil Babak II Persijap Jepara vs PSIM Yogyakarta, Tiga Poin di Depan Mata Buyar

• Ayah Kenang Putri Sebelum Tewas Ditabrak Mobil WNA di Semarang: Dia Sempat Rapikan Berkas

Memasuki babak kedua, PSIM langsung melakukan perubahan dengan memasukkan Riyatno Abiyoso menggantikan Anton Quinten Olivier Fase.

Itu adalah upaya yang bertujuan untuk meningkatkan daya gedor tim tamu.

Namun justru Persijap Jepara yang terlebih dahulu memecah kebuntuan.

Tekanan tuan rumah berbuah manis pada menit ke-49 melalui sepakan keras Muhammad Adzikry Fadlillah dari luar kotak penalti yang gagal dibendung kiper PSIM. 

Gol tersebut membawa Persijap unggul 1-0 dan membakar semangat tim.

Seusai gol, intensitas pertandingan meningkat. 

Kedua tim saling melancarkan serangan cepat, membuat jalannya laga semakin menarik. 

Persijap kemudian melakukan rotasi pemain pada menit ke-56 dengan memasukkan Indra Arya Perceka Wiguna menggantikan Rendi Saepul.

PSIM Yogyakarta lantas merespons dengan pergantian dua pemain di menit ke-65.

Rahmatshoh Rahmatzoda dan Norberto Ezequiel ditarik keluar untuk digantikan Corfe Deri Antony serta D S Sheva Maresca Amavisca.

Tak lama berselang, Persijap juga menarik pencetak gol Adzikry dan memasukkan Ardi Ardiana.

Rotasi terus dilakukan kedua tim hingga menit-menit akhir.

Persijap sempat mampu menjaga keunggulan hingga menit ke-82. Namun drama terjadi di masa tambahan waktu enam menit babak kedua.

Pada penghujung laga, Riyatno Abiyoso tampil sebagai penyelamat PSIM Yogyakarta. 

Golnya di menit-menit akhir injury time memaksa skor berubah menjadi 1-1 dan memupus kemenangan Persijap yang sudah di depan mata.

Hingga peluit panjang dibunyikan, skor imbang tak berubah dan kedua tim harus puas berbagi satu poin.

Baca juga: Hasil Babak I Persijap Jepara vs PSIM Yogyakarta, Dua Gol Sudi Abdallah Dianulir

• GEGER Kasus Inses di Boyolali, Kakak Rudapaksa 2 Adik Kandung Hingga Hamil

Pelatih Persijap Jepara, Divaldo Da Silva Teixeira Alves bangga dengan penampilan anak asuhnya meski sedikit kecewa gagal meraih kemenangan penuh.

“Saya salut dengan keberanian tim Persijap hari ini. Dari menit pertama sampai akhir mereka bermain luar biasa."

"Adzikry mencoba dua sampai tiga kali tembakan on target, itu luar biasa,” ujarnya.

Divaldo menilai hasil ini tetap positif meski kemenangan lepas di detik akhir pertandingan.

“Hasil ini positif, tapi sedikit kecewa karena kami kehilangan tiga poin di menit terakhir."

"Kami harus lebih pintar mengatur waktu. Namun saya yakin tim ini bisa terus berkembang dan bangkit,” tambahnya.

Sementara itu, pencetak gol Persijap Muhammad Adzikry Fadlillah mengungkapkan rasa syukur atas gol pertamanya di liga musim ini.

“Alhamdulillah bisa mencetak gol pertama saya di liga. Hasil ini memang belum memuaskan, tapi kami akan fokus ke laga selanjutnya melawan Persebaya,” kata Adzikry.

Dengan hasil ini, Persijap Jepara menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dan diharapkan mampu membawa mental bertarung tersebut untuk mengincar kemenangan pada laga berikutnya. (*)