TRIBUNKALTIM.CO - Menjelang akhir tahun, tradisi kilas balik aktivitas digital kembali menjadi perhatian publik.
Setelah Spotify Wrapped yang selalu dinanti para penikmat musik, kini giliran ChatGPT menghadirkan fitur serupa.
OpenAI secara resmi meluncurkan fitur rekap tahunan bertajuk “Your Year with ChatGPT”, yang memungkinkan pengguna melihat kembali perjalanan mereka berinteraksi dengan kecerdasan buatan selama satu tahun penuh.
Fitur ini pertama kali diumumkan dan dirilis pada Senin, 22 Desember 2025 waktu Amerika Serikat, sebagaimana dihimpun dari laporan TechCrunch dan KompasTekno.
Kehadirannya langsung menarik perhatian global karena menawarkan pengalaman yang personal, visual, dan reflektif—sesuatu yang jarang ditemukan pada layanan chatbot berbasis AI sebelumnya.
Baca juga: Apa Itu ChatGPT Wrapped 2025? Ini Cara Cek dan Prompt yang Digunakan
Namun, di balik antusiasme tersebut, muncul satu catatan penting bagi pengguna di Tanah Air. Hingga saat ini, fitur resmi “Your Year with ChatGPT” belum tersedia di Indonesia.
Meski begitu, pengguna di dalam negeri ternyata masih bisa menikmati pengalaman serupa melalui alternatif yang kini populer dengan sebutan ChatGPT Wrapped 2025 berbasis prompt.
“Your Year with ChatGPT” merupakan fitur resmi yang dirancang OpenAI untuk menampilkan rangkuman penggunaan ChatGPT selama setahun terakhir.
Konsepnya sengaja dibuat menyerupai Spotify Wrapped, yakni menampilkan data penggunaan dalam format visual yang menarik dan mudah dibagikan.
Dalam fitur ini, pengguna dapat melihat berbagai statistik, mulai dari jumlah pesan yang dikirim, frekuensi percakapan, hingga jumlah gambar yang dihasilkan menggunakan ChatGPT.
Tidak hanya data mentah, OpenAI juga menambahkan sentuhan kreatif berupa ringkasan kepribadian pengguna, yang disajikan dalam bentuk puisi singkat atau narasi reflektif.
Istilah ringkasan kepribadian merujuk pada upaya sistem AI membaca pola interaksi pengguna—apakah lebih sering bertanya soal teknis, ide kreatif, pemecahan masalah, atau sekadar percakapan ringan—lalu merangkumnya menjadi karakter unik.
Salah satu contoh predikat yang muncul adalah “Creative Debugger”, yang menggambarkan pengguna yang kerap memanfaatkan ChatGPT untuk memecahkan masalah sekaligus mengembangkan ide.
Menariknya, fitur ini juga menampilkan ilustrasi visual minat pengguna, yakni satu gambar yang merepresentasikan topik atau kecenderungan interaksi sepanjang tahun.
Ilustrasi tersebut dihasilkan secara otomatis oleh AI, sehingga setiap pengguna mendapatkan hasil yang berbeda dan personal.
Klaim Privasi dan Syarat Akses Fitur Resmi
OpenAI menegaskan bahwa meskipun bersifat personal, fitur “Your Year with ChatGPT” tetap mengedepankan kontrol privasi. Pengguna tidak otomatis mendapatkan rekap tahunan ini. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Pertama, pengguna harus mengaktifkan opsi “reference saved memories” dan “reference chat history” di menu pengaturan.
Kedua opsi ini memungkinkan ChatGPT menyimpan dan merujuk kembali riwayat percakapan. Tanpa fitur tersebut, sistem tidak memiliki cukup konteks untuk menyusun rekap tahunan.
Kedua, pengguna harus memenuhi ambang batas minimum percakapan. Artinya, akun yang jarang digunakan tidak akan mendapatkan rekap karena data interaksinya dianggap belum cukup representatif.
Fitur ini tersedia untuk akun ChatGPT Gratis, Plus, dan Pro, namun tidak berlaku untuk akun ChatGPT Team, Enterprise, maupun Education. Akses bisa dilakukan melalui versi web serta aplikasi mobile di iOS dan Android.
Belum Hadir di Indonesia, Ini Daftar Negara yang Kebagian
Berdasarkan pantauan hingga akhir Desember 2025, fitur resmi “Your Year with ChatGPT” baru tersedia di beberapa negara, antara lain Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, dan Selandia Baru.
Pengguna di Indonesia, termasuk Asia Tenggara, belum mendapatkan akses resmi.
Belum ada keterangan resmi dari OpenAI terkait jadwal peluncuran fitur ini di Indonesia. Meski demikian, kondisi tersebut tidak menyurutkan antusiasme pengguna lokal untuk ikut merasakan pengalaman rekap tahunan ala ChatGPT.
Alternatif ChatGPT Wrapped 2025 untuk Pengguna Indonesia
Ketiadaan fitur resmi justru melahirkan solusi alternatif yang kini viral di berbagai platform media sosial.
Pengguna Indonesia ramai membagikan ChatGPT Wrapped 2025 versi tidak resmi, yang dibuat langsung melalui perintah atau prompt khusus di ChatGPT.
ChatGPT Wrapped 2025 adalah ringkasan akhir tahun yang dihasilkan secara otomatis oleh ChatGPT berdasarkan riwayat percakapan pengguna, selama fitur Memori aktif.
Meski tidak memiliki tampilan visual resmi seperti versi OpenAI, hasilnya tetap terasa personal, reflektif, dan menghibur.
Dalam versi ini, ChatGPT biasanya merangkum topik yang paling sering dibahas, kecenderungan penggunaan—apakah untuk pekerjaan, pendidikan, hiburan, atau perencanaan hidup—hingga kebiasaan unik pengguna yang mungkin tidak disadari sebelumnya.
Beberapa pengguna bahkan meminta ChatGPT menyimpulkan pengalaman mereka dalam satu kalimat, satu paragraf refleksi, atau gaya bahasa humoris, sehingga hasilnya terasa seperti membaca jurnal pribadi berbasis AI.
Keberhasilan membuat ChatGPT Wrapped 2025 sangat bergantung pada fitur Memori.
Memori adalah sistem yang memungkinkan ChatGPT menyimpan preferensi, konteks, dan kebiasaan pengguna untuk meningkatkan relevansi jawaban di masa depan.
Fitur ini berada di bawah menu Personalisasi dan pada umumnya aktif secara default, kecuali pengguna menonaktifkannya secara manual.
Dengan memori aktif, ChatGPT mampu mengenali pola jangka panjang, bukan sekadar percakapan sesaat.
Tanpa memori, ChatGPT hanya merespons konteks percakapan yang sedang berlangsung, sehingga tidak memiliki dasar yang cukup untuk menyusun rangkuman tahunan yang akurat.
Proses membuat ChatGPT Wrapped 2025 tergolong sederhana dan tidak memerlukan aplikasi tambahan. Pengguna cukup membuka situs atau aplikasi resmi ChatGPT, lalu memasukkan perintah berikut:
“Buat ringkasan ChatGPT Wrapped seperti Spotify Wrapped yang menunjukkan penggunaan saya tahun ini.”
Dalam hitungan detik, ChatGPT akan memproses riwayat interaksi dan menyajikan ringkasan naratif. Prompt tersebut juga bisa dimodifikasi, misalnya dengan menambahkan permintaan gaya santai, reflektif, atau humoris.
Banyak pengguna mengaku hasilnya terasa akrab dan emosional, karena memunculkan kembali topik-topik lama yang pernah ditanyakan saat menghadapi tekanan pekerjaan, kebingungan, atau sekadar mencari hiburan.
Mengapa ChatGPT Wrapped 2025 Mudah Viral?
Fenomena ChatGPT Wrapped 2025 cepat menyebar karena sifatnya yang sangat personal. Berbeda dari tren internet lain yang bersifat massal, Wrapped menyentuh pengalaman individual secara langsung.
Di platform seperti Reddit, TikTok, dan X (Twitter), pengguna berlomba membagikan hasil ringkasan mereka. Narasi jujur, kadang lucu, dan penuh refleksi membuat banyak orang merasa “terlihat” oleh teknologi yang mereka gunakan setiap hari.
Bagi sebagian pengguna, Wrapped menjadi cermin betapa besar peran AI dalam kehidupan modern—mulai dari membantu pekerjaan, menyusun rencana liburan, mencari rekomendasi produk, hingga menjadi teman diskusi di saat sepi.
Sumber: https://tekno.kompas.com/read/2025/12/23/17050047/chatgpt-punya-rekap-tahunan-pengguna-mirip-spotify-wrapped.
