Laporan Wartawan Tribunpalu.com, Andika Satria Bharata 

TRIBUNPALU.COM, SIGI - Bupati Sigi Mohamad Rizal Intjenae melakukan penanaman perdana padi di lokasi cetak sawah baru Desa Tulo Rantea, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Jumat (26/12/2025). 

Kegiatan ini menjadi bagian dari dukungan Pemerintah Kabupaten Sigi terhadap Program Strategis Nasional Swasembada Pangan.

Kegiatan diawali dengan seremoni bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Sigi. 

Baca juga: Sinopsis Film Check Out Sekarang, Pay Later, Angkat Fenomena Pinjol, Tayang 5 Februari

Bupati Sigi tampak hadir bersama unsur TNI dan Polri serta pimpinan perangkat daerah terkait dalam acara yang berlangsung di area persawahan dengan latar spanduk Tanam Perdana Padi Sawah di Lokasi Cetak Sawah Rakyat.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua DPRD Sigi, Komandan Korem 132/Tadulako, Dandim 1306/Kota Palu, Kapolres Sigi, Kepala Balai Sungai Wilayah Sulawesi, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Kabupaten Sigi, perwakilan Kejaksaan Negeri Sigi, perwakilan Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Sigi, para penyuluh pertanian, Satgas Swasembada Pangan, P3A, serta kelompok tani.

Usai seremoni, Bupati Sigi turun langsung ke sawah untuk mengikuti proses penanaman padi secara simbolis bersama petani dan perwakilan instansi terkait. 

Penanaman ini menandai dimulainya pemanfaatan lahan cetak sawah baru yang diharapkan dapat meningkatkan luas tanam dan produksi padi di Kabupaten Sigi.

Baca juga: Bupati Sigi Lakukan Silaturahmi Natal 2025, Pererat Hubungan Lintas Institusi

Dalam sambutannya, Bupati Sigi menyampaikan apresiasi kepada jajaran TNI yang terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan program strategis nasional di sektor pertanian. 

Ia menyebut, penanaman perdana ini merupakan langkah awal yang ke depan diharapkan mampu menjadi sumber penghasilan baru bagi masyarakat, khususnya petani.

Bupati juga menekankan pentingnya penguatan kelembagaan kelompok tani agar pengelolaan pertanian tidak lagi dilakukan secara perorangan.

Melainkan berbasis kelompok sehingga hasil yang diperoleh dapat lebih optimal. Selain itu, para petani diharapkan dapat memanfaatkan waktu kerja di sawah secara lebih efisien.

Lebih lanjut Ketua DPD Golkar disampaikan, program cetak sawah baru merupakan satu paket dukungan pemerintah, mulai dari penyediaan alat dan mesin pertanian, bibit, pupuk, hingga dukungan pemasaran hasil panen. 

Hasil produksi pertanian tersebut nantinya diharapkan dapat diserap oleh Bulog, Perusahaan Daerah, serta mendukung kebutuhan Program Makan Bergizi Gratis.

Baca juga: Roy Suryo Bandingkan Kasus Ijazah Hellyana dan Jokowi, Minta Ayah Gibran Diperlakukan Sama

Melalui kegiatan penanaman perdana ini, Pemerintah Kabupaten Sigi menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat sektor pertanian sebagai pilar utama ketahanan pangan daerah sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.(*)