Libur Nataru, Kawasan Heritage Titik Nol Kilometer Cilacap Dipadati Pengunjung
December 26, 2025 02:59 PM

TRIBUNBANYUMAS.COM, CILACAP - Libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 menjadi berkah bagi ruang publik baru karena jadi favorit kunjungan warga.

Hal itu seperti terjadi pada Kawasan Heritage Titik Nol Kilometer Cilacap.

Sejak sore hari, kawasan yang berada di pusat kota Cilacap tersebut dipenuhi masyarakat yang datang untuk bersantai, berfoto, hingga menikmati suasana kota.

Keberadaan Titik Nol Kilometer kini dinilai menjadi ikon baru Cilacap yang menghadirkan nuansa sejarah sekaligus wajah kota yang lebih tertata.

Salah seorang pengunjung, Andi (32), warga Cilacap, mengaku sengaja datang bersama keluarga untuk menikmati suasana sore di kawasan tersebut.

heritage-nol
TITIK NOL - Kawasan Titik Nol Kilometer Cilacap menjadi ikon baru kota yang ramai dimanfaatkan warga untuk bersantai dan berfoto.

“Tempatnya nyaman, bagus buat foto, dan jadi kebanggaan Cilacap, tapi tetap harus dijaga kebersihan dan keamanannya,” ujar Andi, Jumat (26/12/2025).

Baca juga: Libur Natal Jadi Berkah Pantai Indah Widarapayung Cilacap, Wisatawan yang Datang Meningkat

Menurutnya, meningkatnya jumlah pengunjung saat libur panjang menunjukkan kawasan heritage ini memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata kota.

"Saya harap kawasan ini bisa terus dijaga, karena beberapa kali sering melihat sampah berserakan di jalan," kata dia.

Penataan Jalur

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Cilacap memastikan pengembangan Kawasan Heritage Titik Nol Kilometer masih akan berlanjut secara bertahap.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Cilacap, Wahyu Ari Pramono, mengatakan penataan lanjutan direncanakan mulai tahun anggaran 2026.

Pengembangan tersebut menjadi bagian dari strategi pemerintah daerah dalam mempercantik wajah kota sekaligus memperkuat identitas sejarah Cilacap.

Baca juga: Penumpang Nataru Melonjak, Stasiun Purwokerto Buka Drop Zone Pintu Barat untuk Urai Kepadatan

“Fokus tahap awal pengembangan lanjutan adalah penataan jalur dari Titik Nol Kilometer menuju Stasiun Cilacap dengan anggaran sekitar Rp 4 miliar,” kata Wahyu.

Ia menambahkan, pembangunan akan dilanjutkan secara bertahap pada tahun-tahun anggaran berikutnya hingga tersambung ke kawasan Alun-alun Cilacap.

Dengan konsep heritage yang terintegrasi, pemerintah berharap kawasan ini mampu menjadi ruang publik representatif sekaligus penggerak ekonomi dan pariwisata perkotaan. (ray)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.