TRIBUNGORONTALO.COM, Gorontalo — Kunjungan wisata di Wisata Kaisomaru, Kelurahan Leato Selatan, Kecamatan Dumbo Raya, Kota Gorontalo, mulai mengalami peningkatan jelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.
Kawasan wisata ini menawarkan dua pilihan utama bagi pengunjung, yakni pantai dan bukit dalam satu lokasi.
Ketua Pengelola Wisata Kaisomaru Leato Selatan, Erik Kabaa, mengatakan lonjakan pengunjung sudah terlihat sejak beberapa hari terakhir, terutama saat akhir pekan.
Area pantai menjadi titik yang paling ramai dikunjungi.
“Kalau di pantai itu bisa sampai seratusan orang per hari,” ujar Erik diwawancarai awak TribunGorontalo.com, Sabtu (27/12/2025).
Baca juga: Terkini! Tarif Wisata Hiu Paus Botubarani Gorontalo per 26 Desember 2025
Ia menjelaskan, pengunjung pantai umumnya datang sejak pagi hingga sore hari untuk menikmati suasana laut bersama keluarga.
Namun sore hari biasanya ramai dengan anak muda yang berburu sunset atau matahari terbenam.
"Jadi pagi dan sore itu berbeda pengunjung, para ibu-ibu yang membawa keluarga biasanya pagi dan anak muda sore ke malam," ujarnya.
Sementara kawasan bukit Kaisomaru juga menunjukkan peningkatan kunjungan meski jumlahnya tidak sebanyak di pantai.
“Kalau yang di bukit juga ada peningkatan, sekitar 50 orang per hari,” katanya.
Menurut Erik, mayoritas pengunjung bukit datang dengan tujuan berkemah. Mereka biasanya memilih bermalam untuk menikmati suasana malam dan panorama Kota Gorontalo dari ketinggian.
Memasuki libur Natal dan Tahun Baru, pengelola masih memberlakukan tarif masuk yang terjangkau khusus di wisata pantai.
Pada hari biasa, pengunjung dikenakan tarif Rp5 ribu per orang.
“Sekarang masih Rp5 ribu, sama seperti hari hari sebelumnya," jelasnya.
Namun khusus pada malam pergantian tahun, tarif masuk mengalami penyesuaian menjadi Rp10 ribu per orang.
“Kalau pas tahun baru memang beda sedikit, Rp10 ribu per orang,” jelas Erik.
Ia menambahkan, tarif tersebut berlaku bagi pengunjung yang ingin menikmati kawasan wisata hingga malam atau menginap.
Dengan tarif tersebut, pengunjung sudah mendapatkan fasilitas dasar yang disiapkan pengelola.
“Sudah termasuk tempat duduk, parkiran, dan fasilitas umum,” ucapnya.
Pengelola juga memastikan kesiapan kawasan hingga 1 Januari 2026. Biasanya, wisatawan masih terus berdatangan hingga hari pertama tahun baru.
“Kami siap sampai tanggal 1, karena biasanya masih ramai,” kata Erik.
Wisata Kaisomaru Leato Selatan terbilang strategis dan mudah dijangkau.
Dari pusat Kota Gorontalo, jaraknya sekitar 5 hingga 6 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih 10 hingga 15 menit menggunakan kendaraan bermotor.
Sementara dari Pelabuhan Feri Gorontalo, jarak menuju lokasi wisata sekitar 6 kilometer dengan waktu tempuh sekitar 15 menit.
Adapun dari Bandara Djalaluddin Gorontalo, jarak tempuh berkisar 30 hingga 35 kilometer atau sekitar 45 menit hingga satu jam perjalanan melalui jalur darat, tergantung kondisi lalu lintas.
Dengan akses yang relatif dekat, panorama pantai, serta kawasan bukit yang berada dalam satu lokasi, Wisata Kaisomaru diperkirakan masih menjadi salah satu destinasi favorit warga Kota Gorontalo dan sekitarnya untuk menghabiskan libur Natal dan Tahun Baru 2025. (*)
