Jalur Curup–Lubuklinggau Kini Nihil Begal dan Kriminalitas Setelah Rutin Patroli TNI-Polri
December 27, 2025 05:54 PM

 

Laporan Wartawan TribunBengkulu.com, M. Rizki Wahyudi

TRIBUNBENGKULU.COM, REJANG LEBONG – Patroli rutin gabungan TNI dan Polri yang digelar di jalur lintas Curup–Lubuklinggau membuahkan hasil positif.

Hingga saat ini, belum ditemukan adanya kasus begal maupun tindak kriminalitas baru di kawasan yang selama ini dikenal rawan tersebut.

Patroli gabungan tersebut dilaksanakan oleh personel Polsek Padang Ulak Tanding bersama anggota TNI sejak beberapa waktu lalu.

Kegiatan ini menyasar sejumlah titik rawan di sepanjang jalur lintas Curup–Lubuklinggau.

Patroli difokuskan untuk mengantisipasi tindak pidana 3C, yakni pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan, serta pencurian kendaraan bermotor.

Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, mengatakan bahwa patroli rutin ini dilakukan secara berkesinambungan.

Langkah tersebut merupakan upaya preventif kepolisian bersama TNI dalam menekan potensi aksi kriminalitas, khususnya begal, yang sempat meresahkan masyarakat.

“Dari hasil patroli gabungan tersebut, tidak ditemukan adanya kejadian menonjol. Situasi kamtibmas terpantau aman dan kondusif, serta arus lalu lintas di jalur Curup–Lubuklinggau berjalan lancar,” jelas Sinar kepada TribunBengkulu.com pada Sabtu (27/12/2025).

Selain melakukan pemantauan situasi keamanan, petugas juga memberikan sejumlah imbauan kepada masyarakat pengguna jalan, baik pengendara roda dua maupun roda empat.

Pengendara diingatkan untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, terutama pada malam hari dan saat kondisi cuaca kurang mendukung.

Petugas juga mengimbau pengemudi agar tidak memaksakan diri apabila merasa lelah, serta disarankan untuk berhenti dan beristirahat di pos kepolisian yang tersedia di sepanjang jalur tersebut.

"Hasilnya selama patroli rutin ini digiatkan, belum pernah ditemukan kasus kriminalitas baru di kawasan tersebut. Bahkan, permintaan pengawalan dari masyarakat mengalami penurunan signifikan karena sekarang masyarakat sudah lebih berani melintas sendiri karena merasa aman,” jelasnya.

Ia pun mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan segera melapor apabila menemukan hal-hal mencurigakan atau kejadian menonjol dengan menghubungi layanan kepolisian 110 Call Center.

Masyarakat juga dapat langsung mendatangi pos-pos yang didirikan di kawasan tersebut dalam rangka Ops Lilin Nala 2025.

"Sepanjang jalan ada dua pos, yakni pospam dan posyan, kita berharap dapat terus menjaga dan memberikan rasa aman bagi seluruh pengguna jalan yang melintas," tutup Sinar.

Gabung grup Facebook TribunBengkulu.com untuk informasi terkini

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.