Laporan Wartawan Serambi Indonesia Muhammad Nasir I Banda Aceh
SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang berpotensi disertai kilat, petir, dan angin kencang masih mengancam sebagian besar wilayah Aceh hingga Minggu (28/12/2025) malam.
Kondisi cuaca ekstrem ini diperkirakan berlangsung hingga sekitar pukul 22.16 WIB dan berisiko memicu banjir serta tanah longsor.
Juru Bicara Posko Penanganan Banjir dan Longsor Aceh, Murthalamuddin, mengatakan peringatan dini cuaca tersebut merujuk pada hasil pemantauan dan analisis terbaru Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Berdasarkan update peringatan dini BMKG pukul 17.45 WIB, hujan sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di banyak wilayah Aceh dan dapat meluas. Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadaan, terutama di daerah rawan banjir dan longsor," kata Murthalamuddin.
BMKG mencatat potensi hujan lebat terjadi antara lain di Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Barat, Aceh Besar, Pidie, Aceh Singkil, Aceh Barat Daya, Gayo Lues, Aceh Jaya, Aceh Tamiang, serta Kota Banda Aceh dan Kota Subulussalam.
Baca juga: Pidie Plot Rp2,5 Miliar untuk Timbunan Sekolah Rakyat, Dikerjakan Sistem Swakelola
Selain itu, potensi cuaca buruk juga dapat meluas ke wilayah Aceh Tengah, Simeulue, Bireuen, Nagan Raya, dan Pidie Jaya.
Murthalamuddin menegaskan, pihaknya terus bersiaga dan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota serta unsur terkait untuk mengantisipasi dampak yang mungkin timbul akibat cuaca ekstrem itu.
"Kami mengimbau warga untuk menghindari aktivitas di daerah aliran sungai atau lereng perbukitan. Jika sedang hujan lebat disertai angin kencang dan petir, sebaiknya segera cari tempat aman," ujarnya.
Murthalamuddin juga meminta masyarakat segera melaporkan apabila terjadi genangan, banjir, atau tanda-tanda longsor di lingkungan masing-masing agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat.(*)