TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib bersama Pemerintah Kota Bandung dan Kodam III/Siliwangi menggelar aksi bersih lingkungan di Stadion Siliwangi sebagai wujud kepedulian nyata terhadap lingkungan dan kota.
Kegiatan yang digelar Minggu, 28 Desember 2025, ini melibatkan masyarakat luas, menghadirkan hiburan, layanan kesehatan, serta partisipasi langsung dari manajemen dan pemain Persib.
Melalui momentum ini, Persib menegaskan peran sosialnya sebagai bagian dari kehidupan Kota Bandung, tidak hanya di dalam lapangan, tetapi juga bersama warganya.
Pemilihan Stadion Siliwangi sebagai lokasi kegiatan memiliki latar yang kuat bernuansa nostalgia dan sejarah.
Kawasan ini menyimpan kedekatan emosional mendalam bagi Persib dan Bobotoh, karena pernah menjadi rumah bersejarah Maung Bandung sebelum klub bermarkas di Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau sebelum Stadion Si Jalak Harupat dibangun.
Kehadiran kembali di tempat ini menghadirkan nuansa refleksi, sekaligus menjadi pengingat bahwa perjalanan Persib tumbuh seiring dengan denyut Kota Bandung dan kehidupan warganya.
Kegiatan bebersih lingkungan tersebut melibatkan beragam unsur masyarakat dan dikemas dengan pendekatan yang terbuka untuk semua. Atmosfer kegiatan terasa semakin semarak dengan kehadiran Prabu dan Mbok Jamu yang memberikan hiburan kepada para peserta.
Selain itu, masyarakat juga memperoleh layanan pemeriksaan kesehatan serta kesempatan donor darah yang digelar bekerja sama dengan PMI Kota Bandung, sehingga kegiatan ini memberi manfaat langsung bagi warga.
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat, Adhitia Putra Herawan, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kota Bandung atas kepercayaan yang diberikan kepada Persib untuk terlibat dalam agenda tersebut.
Dukungan dari internal tim juga terlihat melalui keikutsertaan dua pemain Persib, Rhaka Syafaka Bilhuda dan Kevin M. Islami Pasha, yang hadir sebagai wujud partisipasi nyata.
"Terima kasih sudah melibatkan Persib dalam kegiatan ini. Ini sejalan dengan keyakinan kami bahwa Persib adalah milik bersama. Kami juga senang bisa kembali ke Stadion Siliwangi yang punya sejarah panjang bagi Persib," ujar Adhitia di sela kegiatan, dilansir laman klub.
Ia menekankan bahwa kontribusi klub tidak berhenti pada aktivitas pertandingan semata. Menurutnya, Persib memiliki tanggung jawab sosial yang melekat untuk ikut menjaga kualitas lingkungan dan kehidupan kota.
"Kami tidak hanya bicara soal sepakbola, tapi juga tentang lingkungan. Di pertandingan, kami selalu menggaungkan pesan datang bersih dan pulang bersih lewat kolaborasi dengan Jubelo. Hari ini, semangat itu kami bawa lebih luas, dari stadion ke Kota Bandung," lanjutnya.
Adhitia juga menegaskan kesiapan Persib untuk terus bersinergi dan mendukung berbagai program Pemerintah Kota Bandung yang memberikan dampak positif bagi masyarakat. Baginya, kebahagiaan warga Bandung merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kebahagiaan klub.
Rangkaian kegiatan ini terasa semakin bermakna karena berlangsung tak lama setelah Persib meraih kemenangan 1-0 atas PSM Makassar pada laga tunda pekan ke-8 Super League 2025/26 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api. Gol tunggal Andrew Jung pada menit ke-26 menjadi pemantik suasana positif yang kemudian dibawa ke ranah aktivitas sosial.
"Harapannya, Persib bisa terus dilibatkan dalam berbagai kegiatan Kota Bandung, termasuk menjaga kebersihan. Tidak hanya di stadion, tapi di seluruh wilayah. Semoga semangat Jaga Persib, Jaga Bandung, dan Jaga GBLA benar-benar hidup dan dijalankan bersama oleh masyarakat," tuturnya.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, turut menjelaskan alasan pemilihan Stadion Siliwangi sebagai lokasi kegiatan. Ia menilai kawasan tersebut memiliki nilai sejarah yang kuat sekaligus posisi strategis dalam perkembangan kota. Selain lekat dengan identitas Persib, area ini kini tumbuh menjadi salah satu destinasi unggulan Kota Bandung.
"Stadion Siliwangi sudah berkembang dari stadion sepakbola menjadi pusat wisata olahraga terpadu. Di sini ada berbagai aktivitas olahraga, fasilitas kuliner, ruang pameran, hingga hotel. Ini menjadikannya salah satu tujuan utama wisata Kota Bandung," jelas Farhan.
Apresiasi terhadap kegiatan ini juga disampaikan oleh Kodam III/Siliwangi. Asisten Teritorial Kepala Staf Kodam III, Muhammad Iqbal Lubis, berharap gerakan serupa dapat terus digelar dan menginspirasi wilayah lain.
"Kami mengapresiasi langkah Pemerintah Kota Bandung dan seluruh pihak yang terlibat. Semoga aksi bebersih seperti ini bisa menjadi contoh dan menginspirasi kawasan lain untuk lebih peduli terhadap lingkungannya," ujarnya.
Melalui kolaborasi lintas pihak ini, Persib kembali menegaskan posisinya bukan sekadar sebagai klub sepakbola. Persib hadir sebagai bagian dari kehidupan Kota Bandung, menunjukkan kepedulian, membangun kebersamaan, dan tumbuh bersama masyarakatnya.
