Bahwa rumahnya dikepung puluhan orang yang diduga kuat anggota ormas berpakaian merah.
Lalu, tubuhnya diseret dan diangkat paksa oleh empat orang untuk diletakkan di luar rumah.
"Yang datang ke rumah saya pakai baju merah. Tulisannya Madas. Madas Malika. Itu grup yang angkat saya keluar, saya gak boleh masuk ke dalam. Langsung saya diangkat orang 4. Kaki 2 orang, tangan 2 orang. Ya saya lawan. Posisi saya dibawa agak luar," ujarnya di Mapolda Jatim, Minggu (28/12/2025).
Sebelum itu, Nenek Elina sempat mendamprat orang-orang tak dikenal yang merangsek paksa ke dalam rumahnya.
Bahkan dirinya sempat mendebat sosok pria yang tak dikenalinya karena mengaku memiliki surat kepemilikan rumah. Namun belakangan diketahui sosok itu merupakan Samuel Ardi Kristanto.