TRIBUNPEKANBARU.COM, PEKANBARU - Proses evakuasi terhadap truk pengangkut crane yang mengalami insiden di tanjakan Jalan Badak, Kota Pekanbaru masih belum dilakukan, hingga, Selasa (30/12/2025) siang.
Truk milik PTSI masih melintang sehingga menutup seluruh badan jalan.
Jalan Badak adalah akses utama menuju Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru tersebut dan Kawasan Industri Tenayan.
Komplek Perkantoran Pemko Pekanbaru berada di Bencah Lesung, Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau.
Area ini dikenal sebagai pusat pemerintahan baru Kota Pekanbaru, dengan gedung-gedung perkantoran seperti kantor Walikota dan BPKAD.
Proses evakuasi masih menanti alat berat untuk membantu menarik truk dari posisinya.
Apalagi posisi gandengan truk yang mengangkut crane terperosok keluar bahu jalan.
"Kami memprediksi kondisi jalan pulih dalam dua jam ke depan," ujar Kepala Bidang Manajemen Rekayasa Lalu Lintas (MRL) Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru, Febrino kepada Tribunpekanbaru.com.
Menurutnya, perusahaan pemilik truk tersebut sedang mencari solusi untuk evakuasi truk dari badan jalan.
Ia menyebut bahwa proses evakuasi belum bisa dilakukan sehingga pihaknya masih melakukan pengaturan jalan.
Kondisi jalan yang lumpuh untuk akses ke Komplek Perkantoran Pemerintah Kota Pekanbaru, Tenayan Raya sudah berlangsung selama lima jam.
Petugas di lapangan belum bisa berbuat banyak untuk mengevakuasi truk yang mengalami insiden.
"Proses evakuasi belum bisa dilakukan, kami di lapangan masih melakukan pengaturan jalan," paparnya.
Dirinya menyebut bahwa saat ini hanya tersisa ruang untuk sepeda motor melintas di sekitar lokasi kejadian.
Ia menyebut bahwa jalan akses sementara di Jalan Badak dari arah Jalan Hangtuah tutup sementara.
"Kami sudah melakukan penutupan jalan untuk sementara, sebab pemilik truk sedang berupaya mengevakuasi truk yang melintang," tutupnya.
(Tribunpekanbaru.com/Fernando Sikumbang)
