Fahziyandi Jabat Direktur Perumda Alam, Fokus di Sektor Pertanian, Pariwisata dan Energi
December 30, 2025 05:38 PM

SUNGAILIAT, BABEL NEWS - Pemerintah Kabupaten Bangka resmi mengeluarkan surat keputusan (SK) pengangkatan Direksi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Agro Lestari Mandiri (Alam) periode 2025-2030. Melalui penandatangan SK yang dilakukan bersama dengan Wakil Bupati Bangka Syahbudin, jabatan Direktur Perumda Alam 2025-2030 resmi dijabat oleh Fahziyandi.

Perumda Alam Bangka sendiri merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang berfokus pada sektor usaha pertanian, energi dan pariwisata. Seperti yang diungkapkan oleh Wakil Bupati Bangka, Syahbudin bahwa sektor-sektor tersebut perlu dikembangkan sebagai potensi kesejahteraan Kabupaten Bangka.

"Perumda Alam didirikan untuk menjawab kebutuhan strategis daerah untuk meningkatkan nilai tambah perekonomian daerah," jelasnya.

Syahbudin berharap, yang diangkat sebagai direktur dapat segera bekerja dengan penuh dedikasi dan profesionalisme. "Percepat penyusunan rencana bisnis perusahaan dengan jelas dan berbasis data, kelola aset secara optimal," ungkapnya.

Dirinya juga meminta Perumda Alam untuk menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, swasta, akademisi, maupun komunitas lokal. "Laksanakan tata kelola yang baik, dengan transparansi, akuntabilitas, independen dan kewajaran. Ciptakan inovasi dari setiap lini usaha yang dijalankan," ujarnya.

Ia menambahkan, tentunya Pemkab Bangka akan memberikan dukungan sesuai dengan kewenangan supaya Perumda tumbuh sehat. "Semoga dapat segera mengambil langkah konkret dalam meningkatkan kesejahteraan, menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat Kabupaten Bangka," tegasnya. 

Fahziyandi, pria asal Belinyu itu diberi tugas mengemban dan menghidupkan kembali Perumda Alam yang sebelumnya sempat mati suri. "Perumda itu menjadi perusahaan yang mati suri untuk saat ini. Tapi kita punya power di regulasi, kita punya aset yang cukup besar, potensi yang bisa dikembangkan itu cukup besar," kata Fahziyandi. (u2)

Petakan Aset Pemerintah
DIREKTUR Perumda Alam 2025-2030, Fahziyandi mengakui, langkah pertama yang akan dilakukan ke depannya yakni mapping (pemetaan) terhadap aset-aset yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bangka. "Kita akan lakukan mapping untuk jangka menengah dan jangka panjang," kata Fahziyandi.

Selama menjadi Direktur Perumda Alam Bangka lima tahun ke depan, dirinya akan berfokus untuk meningkatkan efisiensi dari aset-aset tersebut. "Kalau untuk modal kerja, saya rasa dari investasi kita juga besar kok, seperti lahan-lahan tidur, itu kita akan manfaatkan kembali, kita akan peta ulang semuanya," ujarnya.

Namun terdekat, pihaknya akan menjalankan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang ada di Kecamatan Belinyu untuk dikerjasamakan dengan investor supaya dapat segera direalisasikan.

Ditanyai soal adakah penyertaan modal dari Pemda Kabupaten Bangka untuk mendukung usaha-usaha Perumda Alam Bangka, Fahziyandi menyebut bahwa saat ini belum ada penyertaan modal.

"Untuk sekarang ini kita belum ada penyertaan modal. Jadi sistem kita untuk perusahaan ini kita mungkin akan melakukan KPBU (Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha-red) atau BOT (Build Operate Transfer-red) biar modal kita yang tidak ada ini dapat lebih efisien untuk pendapatan kita ke depannya," jelasnya.

Lanjut dia, adapun sektor usaha yang bakal dikerjakan oleh Perumda Alam Bangka yakni yang sudah pasti adalah sektor energi dan pariwisata. Termasuk pula sektor pertanian yang akan digalakkan untuk mendukung program ketahanan pangan.

"Insya Allah kita juga akan melakukan kerja sama dengan kelompok tani untuk meningkatkan pendapatan mereka dengan program MBG," ungkapnya. (u2)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.