Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Warga Kabupaten Sukoharjo tidak perlu bingung untuk menghabiskan malam pergantian tahun baru bersama keluarga.
Meski dipastikan tidak ada pesta kembang api, Pemerintah dan kepolisian tetap memfasilitasi masyarakat dengan menggelar Car Free Night (CFN).
Car Free Night akan diselenggarakan di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo.
Kegiatan ini menjadi satu-satunya agenda terbuka pada malam pergantian tahun baru di Kabupaten Sukoharjo.
Baca juga: Jual Terompet di The Park Mall Solo Baru, Wastono Tempuh 71 Km demi Mengais Rezeki Malam Tahun Baru
Kapolres Sukoharjo, AKBP Anggaito Hadi Prabowo, mengatakan pada perayaan tahun baru kali ini tidak ada pemusatan aktivitas.
Hal tersebut membuat pola pengamanan dilakukan lebih dinamis.
“Pada tahun ini tidak ada pemusatan aktivitas perayaan tahun baru, sehingga kami perlu ekstra kerja keras karena kegiatan masyarakat akan terpisah-pisah dan lebih dinamis. Pengamanan juga kami bagi secara fleksibel,” ujarnya, Rabu (31/12/2025).
Ia menjelaskan, Car Free Night hanya dilaksanakan di Kartasura. Sementara itu, di wilayah Solo Baru tidak ada agenda serupa.
Di Kota Sukoharjo sendiri, perayaan malam pergantian tahun baru ditiadakan dan diganti dengan kegiatan doa bersama.
“Di Kartasura ada Car Free Night, tetapi di Solo Baru tidak. Di Sukoharjo kota juga tidak ada pemusatan perayaan, diganti dengan doa bersama,” jelas Kapolres.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Sukoharjo AKP Doohan Octa Prasetya menambahkan, pihaknya telah menyiapkan rekayasa lalu lintas selama pelaksanaan Car Free Night di Kartasura.
“Sepanjang Jalan Slamet Riyadi Kartasura akan dilakukan penutupan mulai pukul 21.00 WIB hingga 00.00 WIB,” terangnya.
Untuk wilayah Solo Baru, penutupan arus lalu lintas seperti tahun sebelumnya belum diberlakukan secara penuh.
Namun, petugas tetap disiagakan di sejumlah titik rawan kemacetan.
Baca juga: Polisi Sidak Kawasan Kartasura hingga Solo Baru Jelang Tahun Baru 2026, Sasar Spa dan Tempat Karaoke
“Kami tetap menempatkan anggota di Tanjunganom perbatasan Kota Solo, kemudian di perempatan The Park pintu masuk. Jika sewaktu-waktu terjadi kepadatan, akan dilakukan pengalihan arus ke arah Baki dan Gading Solo,” jelasnya.
AKP Doohan juga mengimbau masyarakat agar merayakan malam pergantian tahun baru secara sederhana dan tidak berlebihan.
Pihak kepolisian akan menindak tegas pelanggaran yang mengganggu ketertiban.
“Jika ada konvoi, balap liar, atau penggunaan knalpot brong, kami akan melakukan penindakan tegas dan terukur. Personel tetap kami terjunkan untuk menjaga situasi tetap kondusif,” pungkasnya.
(*)