Tribunlampung.co.id, Lampung Timur - Kepala Desa Braja Asri, Kecamatan Way Jepara, Lampung Timur, dilaporkan meninggal dunia setelah mengalami insiden tragis saat membantu warga menghalau gajah liar yang masuk ke area persawahan, Rabu (31/12/2026) sekitar pukul 11.30 WIB.

Berdasarkan informasi dari warga dan media sosial, almarhum sedang berada di sawah bersama masyarakat untuk mengusir kawanan gajah yang turun dari kawasan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) karena merusak tanaman warga.

Saat proses penghalangan berlangsung, salah satu gajah mendadak mengamuk. 

Kepala Desa Braja Asri tidak sempat menyelamatkan diri dan menjadi korban.

Warga yang berada di sekitar mencoba memberikan pertolongan, namun nyawa almarhum tidak tertolong.

Kabar duka ini cepat menyebar melalui media sosial. Salah satu unggahan menampilkan warga memadati rumah duka, dengan kursi dan tenda mulai dipasang untuk prosesi pemakaman.

“Ya Allah, gajah di TNWK Jepara brutal ke tanaman warga, Kades sampai meninggal dunia digulung gajah,” tulis salah seorang warga, Rabu (31/12/2025).

Sebelum meninggal, terdapat video yang memperlihatkan warga bersama petugas Bhabinkamtibmas berupaya membawa korban keluar dari area perkebunan agar segera mendapat perawatan medis. 

Dalam rekaman terdengar warga berteriak panik, “Motor, motor sini, tolong motor!”

(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)