TRIBUNNEWSSULTRA, KENDARI- Tingginya angka kekerasan terhadap anak menjadi perhatian serius Polda Sulawesi Tenggara (Sultra). 

Berdasarkan rilis akhir tahun yang dilaksanakan Polda Sultra di Kota Kendari, Rabu (31/12/2025) diketahui ada 293 kasus kekerasan anak. 

Di mana dalam laporan yang diterima jurnalis TribunnewsSultra.com, kekerasan seksual anak menempati urutan pertama yakni sebanyak 148 kasus. 

Disusul kasus kekerasan penganiayaan anak sebanyak 98 kasus. Disusul cabul anak sebanyak 47 kasus.

Baca juga: Antisipasi Penumpukan Massa di Malam Tahun Baru 2026, Polres Baubau Rekayasa Jalur Lalu Lintas

Kapolda Sultra Irjen Pol Didik Widjanarko mengatakan hal ini menjadi atensi serius pihaknya dan meminta kepada penyidik untuk menghukum berat para pelaku. 

"Saya jengkel sekali dengan kejadian seperti ini, " katanya saat perilisan kasus. 

Ke depan hal ini katanya akan menjadi atensi dan perhatian serius. 

"Kemarin kita lakukan penelitian dan salah satu sebabnya yakni adanya sifat patriarki," Katanya (*)

(TrbunewsSultra/Sugi Hartono)