Artikel ini akan menjelaskan bagaimana perbedaan kerjasama dan gotong royong, juga persamaannya.

---

Intisari hadir di WhatsApp Channel, follow dan dapatkan berita terbaru kami di sini

--

Intisari-Online.com -Kita sering mencampuradukkan antara kerjasama dan gotong royong, padalah keduanya relatif berbeda. Artikel ini akan menjelaskan bagaimana perbedaan kerjasama dan gotong royong, juga persamaannya.

Sebagaimana disebut di awal, gotong royong adan kerjasama sekilas tampak sama, tapi kenyataannya keduanya adalah dua hal berbeda. Meski begitu,keduanya sama-sama berdampak positif dalam kehidupan sosial.

Perbedaan antara kerja sama dan gotong royong

Menurut Sri Widayati dalam buku Gotong Royong (2020), gotong royong adalah bekerja secara bersama-sama, tolong-menolong, dan bantu-membantu dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan. Contoh gotong royong, yakni kegiatan membersihkan pemukiman warga yang terdampak banjir, dan gotong royong membangun pos ronda.

Menurut buku Implementenasi G-Rotate History (2020) oleh Wulan Dwi, gotong royong adalah sikap melakukan pekerjaan fisik secara bersama-sama, agar pekerjaan terasa lebih ringan. Beberapa nilai yang terkandung di dalam gotong royong adalah komunikasi, persahabatan, sikap tolong-menolong, dan semangat.

Lalu bagaimana dengan kerjasama? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kerjasama adalahkegiatan yang dilakukan beberapa orang atau Lembaga untuk mencapai tujuan bersama.

Tiap upaya kerja sama pasti memiliki tujuan yang ingin dicapai, baik itu tujuan organisasi atau tujuan kolektif (bersama). Contoh kerja sama adalah organisasi pemerintahan bekerja sama dengan warga setempat untuk merealisasikan program kerja.

Perbedaan gotong royong dan kerja sama adalah gotong royong merupakan aksi fisik bersama, sedangkan kerja sama merupakan kegiatan yang dilakukan secara bersama-sama. Jika gotong royong selalu melibatkan fisik atau tenaga, kerja sama tidak selalu demikian.

Karena kerja sama bisa dilakukan dengan mengandalkan pikiran dan usaha bersama. Bedanya gotong royong dan kerja sama juga terlihat dari tujuannya. Gotong royong biasanya tidak memiliki tujuan atau target yang sifatnya menguntungkan.

Berbeda dengan kerja sama yang sering didasarkan pada upaya untuk meraih atau mencapai target bersama yang diinginkan.

Jadi, secara garis besar,perbedaan antara kerja sama dan gotong royong bisa dilihat dari bentuk aksinya dan tujuan yang ingin diraih. Itu perbedaan antara keduanya. Lalu apa persamaannya?

Persamaan kerjasama dan gotong royong

Untuk melihat persamaan antara keduanya, kita bisa membagi dalam tiga faktor pentingnya.

1. Landasan: Baik kebersamaan maupun gotong royong dilandaskan pada rasa saling membantu dan saling mendukung.

2. Tujuan: Tujuan utama dari kebersamaan dan gotong royong adalah untuk mencapai suatu tujuan bersama.

3. Manfaat: Baik kebersamaan maupun gotong royong dapat menciptakan rasa kesatuan dan persatuan dalam masyarakat.

Di antara perbedaan dan perbedaan keduanya, yang paling penting dari semua itu adalah dalam gotong royong juga terkandung asas kerjasama. Lalu kenapa kita harus kerjasama?

Kenapa harus kerjasama?

Selain menjaga persatuan, dalam konteks apa pun termasuk bernegara, bekerjasama merupakan salah satu contoh pengamalan nilai luhur Pancasila. Mengapa kita harus melakukan itu?

Menurut Riant Nugroho dan Firre An Suprapto dalam Kerja Sama Pemerintahan Antardesa Bagian 1: Konsep Dasar (2021), kerja sama memperlihatkan adanya kesepakatan di antara beberapa individu. Kerja sama adalah aktivitas bersama antara dua orang atau lebih yang dilakukan untuk meraih tujuan tertentu sebagaimana yang telah ditetapkan.

Menurut buku Prinsip-prinsip Dasar Kewirausahaan (2018) karya Iwan Shalahuddin dkk, kita perlu bekerja sama karena manusia merupakan makhluk sosial. Artinya manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa menjalin hubungan dengan manusia lainnya.

Sebagai makhluk sosial, manusia juga membutuhkan bantuan orang lain. Sebagai contoh, A tidak bisa menggunakan komputer tetapi lancar berbahasa Inggris. Sementara B bisa memakai komputer, namun tidak lancar bahasa Inggrisnya.

Karena kelebihan dan kekurangan yang dimiliki keduanya, mereka saling bekerja sama untuk menyelesaikan pekerjaan. Kita juga perlu bekerja sama untuk menyelesaikan suatu kegiatan atau pekerjaan.

Misalnya ayah, ibu, dan anak bekerja sama untuk membersihkan rumah. Selain menjadi lebih mudah dan cepat selesai, kerja sama tersebut akan membuat beban tiap orang di dalamnya jadi ringan.

Bekerja sama juga menumbuhkan kebersamaan, memperkokoh persaudaraan, serta mempererat persatuan dan kesatuan. Jadi, ada empat alasan mengapa kita perlu bekerja sama, yakni:

- Manusia adalah makhluk sosial

- Untuk menyelesaikan suatu pekerjaan atau kegiatan

- Agar pekerjaan lebih cepat selesai

- Untuk menumbuhkan kebersamaan, memperkokoh persaudaraan, serta mempererat persatuan dan kesatuan.

Itulah artikel tentangbagaimana perbedaan kerjasama dan gotong royong, juga persamaannya. Semoga bermanfaat.