SUPERBALL.ID - Evandra Florasta yang masih berusia 16 tahun, sukses menembus skuad final Timnas U-20 Indonesia.

Indra Sjafri selaku pelatih kepala Garuda Nusantara sudah mengukuhkan pemain pilihannya.

Pelatih asal Sumatera Barat tersebut telah memutuskan 23 pemain yang akan dibawanya mengarungi Piala Asia U-20 2025.

Turnamen antar tim kelompok usia tersebut akan berlangsung pada 12 Februari hingga 1 Maret mendatang.

China ditunjuk Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menjadi tuan rumah turnamen ini.

Sebelumnya, Indra membawa 28 pemain saat menguikuti turnamen uji coba pada akhir Januari lalu.

Kini, dirinya sudah mencoret sebanyak lima nama pemain.

Para pemain yang dicoret adalah Arkhan Kaka, Riski Afrisal, Meshaal Hamzah, Tirie Adriano Manuri, dan Gala Pagamo.

Menariknya, ada satu pemain berusia 16 tahun yang dipanggil oleh Indra.

Pemain tersebut adalah Evandra Florasta yang berposisi sebagai gelandang.

Seperti diketahui, Evandra sebelumnya memang sudah pernah membela tim Garuda.

Akan tetapi, ia bermain di bawah arahan Nova Arianto di Timnas U-17 Indonesia

Soal ini, pemain asal Malang tersebut mengatakan bahwa dirinya menjalani awal yang sulit di tim muda Merah-Putih.

Ia membutuhkan adaptasi yang cukup lama di bawah arahan Indra Sjafri.

Hal itu dikarenakan intensitas bermain di tim U-20 lebih tinggi dibanding U-17.

Dengan segala kesulitan tersebut, ia tak menyangka bisa dipilih oleh pelatih berusia 62 tahun tersebut.

"Awal-awal gabung saya adaptasinya cukup lama karena di sini temponya cukup tinggi, beda sama U-17," kata Evandra, dikutip SuperBall.id dari Antara News.

"Alhamdulillah saya terpilih, saya sendiri enggak nyangka," jelasnya.

Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan sosok penting yang membantunya beradaptasi.

Ia bisa nyaman dengan permainan Garuda Nusantara karena dibantu oleh pemain senior.

Mereka adalah Kadek Arel, Dony Tri Pamungkas, dan Iqbal Gwijangge.

Para pemain tersebut menyarankan agar Evandra bermain seperti biasa selayaknya di tim U-17.

Dukungan tersebut membuat gelandang Bhayangkara U-17 itu percaya diri.

"Saya percaya diri di sini gara-gara abang-abang saya, seperti Kadek, Dony, Iqbal, selalu kasih dukungan ke saya."

"Mereka bilang main kayak di U-17 saja."

"Dan itu buat saya makin percaya diri di sini," pungkasnya.