TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Maka Motors melakukan pengiriman produk perdana motor listrik Cavalry ke konsumen di Jakarta dan Bekasi, Senin, 10 Februari 2025.
Pengiriman unit motor listrik lokal yang dirakit di Cikarang, Jawa Barat, ini dilakukan sebulan setelah peluncuran perdananya pada awal Januari 2025 lalu sekaligus untuk memberikan kepastian dan ketersediaan stok unit ke konsumen.
Beberapa konsumen yang menerima kiriman unit perdana ini berdomisili di Tebet, Jakarta Selatan dan di Bekasi Selatan.
Raditya Wibowo, CEO Maka Motors mengatakan, pengiriman perdana ini memberikan kepastian kepada konsumen yang berminat membeli motor listrik Cavalry bahwa unitnya sudah tersedia alias tidak perlu inden.
"Kami serius menggarap pasar roda dua dan berkomitmen untuk menyediakan produk yang tidak hanya berkualitas tapi juga selalu tersedia di pasar," kata Raditya Wibowo, Rabu, 12 Februari 2025.
Dia menambahkan, sesuai yang dijanjikan saat peluncuran, perusahaannya sudah mulai lmelakukan pengiriman unit Cavalry EV ke beberapa konsumen pertama di Februari ini. "Konsumen tidak perlu ragu dan khawatir, karena unit Cavalry siap diantar ke mana pun tempat tinggal konsumen,” kata Raditya Wibowo.
Menurut dia, pengiriman kali ini baru pengiriman awal ke beberapa konsumen. "Minggu ini akan dikirimkan lagi unit-unit lainnya kepada para konsumen yang sudah memesan. Antreannya cukup panjang. Tapi kami akan selalu pastikan kalau pengirimannya tepat waktu. Jadi untuk konsumen yang sudah memesan, harap bersabar karena sebentar lagi unitnya akan dikirim,” kata dia.
Cavalry pertama kali diperkenalkan ke publik pada 15 Januari 2025 di Jakarta sekaligus menjadi model motor listrik pertama yang dipasarkan di Indonesia.
Maka Motors mengklaim Cavalry sebagai motor listrik dengan handling serta riding feel paling enak di kelasnya. Tribunnews juga sempat menjajal performa motor listrik bongsor ini dengan melintasi jalanan ramai di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Februari 2025.
Motor ini dipasarkan dengan harga Rp35,850 juta on the road Jakarta dengan jangkauan jarak tempuh 160 km dalam kondisi baterai terisi penuh.
Untuk kebutuhan pengecasan, motor ini menggunakan colokan USB tipe A & C demgan baterai berkapasitas 4 kWh dan mode berkendara Hi-Regen yang bisa memperpanjang jarak tempuh. Aspek keamanan motor ini sudah tersertikasi IP67, tahan debu dan tahan air sedalam 60 cm.
Kecepatan maksimum motor ini 105 km per jam dan tenaga puncak mencapai 12 dk dan torsi 242 Nm. Cavalry dapat berakselerasi dari 0-60 km/jam hanya dalam 4,8 detik dan kemampuan menanjak 30 derajat.
Fitur-fitur di motor ini antara lain, speedometer LCD, indikator pengecasan LED, sistem pengereman hybrid, double disc brake, serta fitur reverse untuk memudahkan motor mundur saat keluar dari area parkir.(tribunnews/fin).