Chat Terakhir Lilie Wijayati Sebelum Meninggal di Puncak Carstenz, Izin Tidur
Ayu Wulansari K March 03, 2025 09:34 PM

Grid.ID - Terungkap chat terakhir Lilie Wijayati kepada rekannya sebelum akhirnya meninggal dunia di Puncak Carstenz atau Puncak Jaya, Mimika, Papua Tengah, Sabtu (1/3/2025).

Dalam percakapan terakhirnya, Lilie Wijayati ungkap harapannya dalam pendakian di salah satu puncak tertinggi di dunia tersebut.

Teman sesama pendaki Lilie itupun tak menyangka bahwa itu merupakan kata-kata terakhir Lilie Wijayati padanya, yang seolah berpamitan untuk selamanya.

Rekan Lilie, Canro Simarmata, membagikan kenangannya bersama influencer yang dikenal dengan nama 'Mamak Pendaki' itu di akun Instagramnya @canro.simarmata.

Ia mengenang lambaian tangan terakhir Lilie saat ia mengantarkan rekannya tersebut ke bandara.

Dalam fotonya, Lilie terlihat tersenyum ke arahnya sembari melambaikan tangan.

Canro mengaku tak menyangka bahwa itu merupakan kali terakhir dirinya melihat Lilie.

"Ternyata, lambaian tangan terakhir di Bandara Soekarno-Hatta saat kami mengantar mak untuk penerbangan ke Timika benar-benar menjadi perpisahan kita, ya, Mak? Aku tak pernah menyangka itulah saat terakhir aku melihatmu, senyummu, semangatmu yang tak pernah padam."

Canro juga membagikan tangkapan layar pesan WhatsAppnya bersama Lilie dalam unggahannya.

Dalam pesannya, Lilie berharap agar ia selamat dalam pendakiannya kali ini.

"Yang penting selamat dulu ya," tulis Lilie.

"Iya mak, sukses di puncak dan pulang. Itu udah luar biasa," balas rekannya.

Wanita berusia 59 tahun itu juga sempat mengatakan bahwa pendakiannya kali ini cukup sulit, karena Puncak Carstensz merupakan salah satu dari 7 puncak tertinggi di dunia.

Setelah itu, Lilie Wijayati menutup pesannya dengan berpamitan untuk tidur.

"Mak tidur dulu ya," tulisnya.

Canro pun baru menyadari bahwa pesan terakhir dari rekannya tersebut bukanlah pesan biasa melainkan pesan perpisahan.

"Dan kata-katamu malam itu, “Aku tidur dulu,” kini baru aku sadari—itu bukan sekadar ucapan biasa. Itu perpisahanmu, MAK TIDUR SELAMANYA. Rasanya sesak… Aku tak bisa tidur, setiap kali melihat ponsel, air mataku tak terbendung." tulis Canro di caption.

Dikabarkan sebelumnya bahwa tak hanya Lilie Wijayati yang meninggal dalam pendakian ini, sahabat dekatnya, Elsa Laksono, juga tidak selamat.

Keduanya mengalami hipotermia setelah terjebak dalam cuaca ekstrem.

Puncak Carstenz Pyramid, Salah Satu Puncak Tertinggi di Dunia

Dilansir dari Kompas.com, Puncak Carstensz Pyramid atau Puncak Jaya memiliki ketinggian 4.884 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Puncak Jaya berada di Pegunungan Jaya Wijaya, Papua, dan termasuk dalam salah satu World Seven Summit atau tujuh puncak tertinggi di dunia.

Tujuh puncak tertinggi di dunia antara lain:

1. Puncak Everest, Himalaya (8.848 mdpl)
2. Gunung Aconcagua, Amerika Selatan (6.961 mdpl)
3. Gunung Denali, Amerika Utara (6.190 mdpl)
4. Kilimanjaro, Afrika (5.895 mdpl)
5. Gunung Elbrus, Eropa (5.642 mdpl)
6. Vinson Massif, Antartika (4.892 mdpl)
7. Carstensz Pyramid, Indonesia (4.884 mdpl)

Kenapa dinamakan Carstensz?

Rupanya, nama Puncak Carstensz diambil dari nama orang yang pertama kali melihat puncak ini pada 1623.

Jan Carstenszoon adalah seorang pelaut asal Belanda, yang saat itu melakukan perjalanan jauh menggunakan kapal.

Saat melintasi pantai selatan Laut Arafura, ia melihat puncak tersebut menggunakan teropong.

Ia pun menceritakan penemuannya tersebut ke orang-orang dengan mengklaim bahwa Puncak Carstensz Pyramid diselimuti oleh salju, padahal gunung tersebut berada di wilayah tropis.

Pengakuannya tersebut pun tidak dipercayai oleh orang-orang Eropa.

Namun seiring waktu, hal tersebut akhirnya dibuktikan oleh penjelajah Belanda berikutnya, Hendrik A. Lorentz.

Dalam perjalanannya di tahun 1909, ia menemukan hamparan sajlu di Carstenz Pyramid.

Kemudian pendakian pertama kali ke Puncak Carstensz dilakukan oleh pendaki asal Austria,Heinrich Harrer pada 1962.

Akhirnya Puncak Carstensz Pyramid menjadi nama versi Eropa gunung ini, sedangkan di Indonesia dikenal sebagai Puncak Jaya.

Puncak Carstensz Pyramid di Pegunungan Jayawijaya diketahui memiliki salju abadi.

Gunung Jayawijaya bukan termasuk gunung berapi, tetapi merupakan rangkaian pegunungan karang (limestone) di kawasan pegunungan Sudirman.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.