TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Ponpes Nurul Jadid dan Ponpes Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo, Jatim, menggelar hataman kitab kuning selama Ramadan 2025. Tak hanya untuk kalangan internal, pengajian juga terbuka untuk umum melalui saluran youtube.

Hataman kitab kuning di Ponpes Nurul Jadid ditayangkan secara langsung di Official Channel Youtube pondok pesantren di ujung timur Probolinggo itu: Pondok Pesantren Nurul Jadid, yang dikelola oleh Tim Multimedia Pesantren.

Adapun hataman kitab kuning di Ponpes Zainul Hasan Genggong, ditayangkan secara langsung di Official Youtube Channel of Zainul Hasan Genggong Islamic Boarding School: PZHGENGGONG, yang dikelola Biro Kominfo PZH Genggong.

Pengasuh Ponpes Nurul Jadid, KH Moh Zuhri Zaini mengampu hataman Kitab Nashaihud Diniyah, di Masjid Jamik Nurul Jadid. Pengajian kitab tentang nasihat-nasihat keagamaan itu, dilangsungkan pukul 07.30 hingga 10.00 WIB.

Di Ponpes Zainul Hasan Genggong, KH Hasan Mutawakkil Alallah mengampu Kitab Al-Mawa'idh. Pengajian kitab berisi tentang nasihat, kisah-kisah teladan, dan anjuran itu, dilangsungkan Bakda Salat Tarawih.

Selain KH Moh Zuhri Zaini dan KH Moh Hasan Mutawakkil, hataman kitab kuning di dua pesantren besar di Kabupaten Probolinggo itu juga diisi kiai lain. Juga disiarkan langsung di channal youtube pesantren.

KH Moh Hasan Naufal mengampu hataman Kitab Hadal Musthafa, yang dilangsungkan sore menjelang waktu berbuka puasa.

Nun Hassan Ahsan Malik mengampu hataman Kitab AL-Hadist An-Nabawiyyah 'Ala Tartibil Ahrufil Hijaiyyah.

KH. Ahsan Qomaruzzaman mengampu hataman Kitab Asror Ash-Shoum, dan Nun Ahsan Habibillah mengampu hataman Kitab Risalatu Adabi Sulukil Murid.

Di Channel Youtube Pondok Pesantren Nurul Jadid, KH Najiburrahman Wahid dan KH Imdad Rabbani juga mengampu hataman kitab kuning pada siang dan sore menjelang waktu berbuka puasa. (*)