Samator Group melakukan aksi nyata untuk mendukung kelestarian ekosistem sungai melalui sedekah sungai selama tiga hari di tiga titik.

Diawali Kota Surabaya (Jawa Timur) di tepi Sungai Kalimas, Kabupaten Bojonegoro (Jawa Timur) di tepi Sungai Bengawan Solo, dan ditutup di Kota Palembang (Sumatera Selatan), di tepi Sungai Musi.

Langkah konkret yang diinisiasi oleh Samator adalah melalui penuangan eco enzyme guna membantu menjernihkan air sungai yang terkontaminasi limbah rumah tangga dan industri.

Selain itu, dilakukan pula penebaran benih ikan sebagai upaya menjaga keseimbangan ekosistem perairan sungai.

“Kami menyadari air bukan hanya kebutuhan dasar, tetapi merupakan nadi kehidupan yang harus dijaga bersama. Oleh karena itu, kami ingin berkontribusi serta membangkitkan semangat dengan kontribusi nyata dalam menjaga lingkungan melalui tiga kota dan kabupaten ini sebagai representasi wilayah di Indonesia yang dialiri sungai primer,” tutur CEO Samator Group Rachmat Harsono dalam sambutannya.

Langkah ini sejalan dengan berbagai inisiatif keberlanjutan yang telah dilakukan Samator, termasuk program CSR Revitalisasi Sungai Jagir di Surabaya dengan nama Jejak Aksi Gotong Royong untuk Inisiatif Revitalisasi (JAGIR). Dengan adanya program ini, diharapkan kualitas lingkungan dapat terus meningkat, serta mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga sumber daya air.

“Semoga kegiatan ini menjadi inspirasi bagi berbagai pihak untuk terus berkontribusi dalam pelestarian lingkungan,” ujar CEO Samator Group tersebut.

Dengan kegiatan ini, Samator kembali menegaskan komitmennya untuk memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat, serta mengajak semua pihak bersinergi dalam menciptakan perubahan untuk Indonesia yang lebih baik.