BANJARMASINPOST.CO.ID, AMUNTAI - Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Hulu Sungai Utara (Disporapar HSU) terus berupaya melengkapi fasilitas di Gedung Olahraga Tirta Agung Suryanata atau GOR Karias di Kecamatan Amuntai Tengah.
Setelah belum lama ini dibangun lintasan atletik untuk atlet lari yang juga dibuka untuk umum, saat ini Disporapar HSU merencanakan membangun lapangan basket yang masih dalam lingkungan GOR Karias. Saat ini, atlet pinjam lapangan basket di Kodim setempat.
Kepala Disporapar HSU, Syaifullah mengatakan, pihaknya berencana menambah fasilitas berupa lapangan basket. Untuk lahannya masih tersedia tidak jauh dari lapangan voli yang sudah ada di area tersebut.
“Masih tahap perencanaan dan mempersiapkan anggaran. Dengan adanya lapangan basket diharapkan dapat melengkapi fasilitas olahraga yang ada,” ujar Syaifullah kepada banjarmasinpost.co.id, Rabu (9/4/2025).
Untuk pembangunan akan dilakukan oleh Dinas PUPR dan Disporapar menjadi penerima manfaat. Seperti pada saat pembangunan lintasan atletik yang ada di lingkungan stadion Karias.
Berdasar aturan Federasi Bola Basket Internasional (FIBA), ukuran lapangan basket adalah 28 meter x 15 meter. Cara menghitungnya dilakukan dari batas garis sebelah dalam.
Kemudian di bagian tengah lapangan terdapat lingkaran dengan diameter 3,6 meter. Cara mengukurnya dimulai dari sebelah luar garis lingkaran.
Bagian lingkaran tembakan 3 angka atau three point berukuran 6,25 m dan garis pada tembakan bebas ke garis belakang berukuran 5,80 m.
Untuk papan pantul, terbuat dari kayu atau bahan lain setebal 3 cm dengan ukuran 1,80 m x 1,20 m. Di tengah papan pantul terdapat garis bingkai empat persegi panjang berukuran 0,59 m x 0,45 m.
Sementara tinggi papan dari lantai kurang lebih 2,75 m. Jarak dari belakang keranjang adalah 0,15 m.
Bagian tiang penyangga atau simpei terbuat dari besi dengan garis tengah 20 mm. Simpei memiliki ketinggian dari atas lantai 3,03 m. Ada pun garis tengah pada ring juga bisa berukuran 0,45 m dan panjang jala adalah 0,45 m. (banjarmasinpost/reni kurnia wati)