SURYA.co.id - Di balik kesuksesan Film Jumbo di layar lebar, ada peran penting Ryan Adriandhy sebagai sutradara.
Kerja keras Ryan Adriandhy selama lima tahun kini membuahkan hasil.
Film animasi buatan Indonesia itu kini tengah naik daun.
Lantas, siapa sebenarnya Ryan Adriandhy?
Bernama Ryan Adriandhy Halim, dia adalah pria kelahiran Jakarta pada 15 Juni 1990.
Sebelum menjadi sutradara, Ryan terlebih dahulu dikenal sebagai komika.
Dia adalah juara 1 Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) musim pertama pada 2011.
Pendidikan sarjana Ryan ditamatkan di Graphic Design and New Media (GDNM) dari BINUS Northumbria, Jakarta.
Usai membuktikan diri sebagai komika, Ryan pun terlibat dalam sejumlah proyek akting seperti Malam Minggu Miko dan Cinta Dalam Kardus karya Raditya Dika.
Berdasarkan laman LinkedIn Ryan, ia pernah bekerja sebagai junior colorist di sebuah studio desain di Jakarta pada 2012-2015.
Pada 2015, ia kemudian memutuskan untuk melanjutkan studi magister di Rochester Institute of Technology.
Empat tahun kemudian, ia berhak atas gelar Master of Fine Arts.
Selain berkapasitas sebagai sutradara Jumbo, Ryan juga menulis naskahnya.
Sebelum memproduksi Jumbo, Ryan pernah berkontribusi dalam pembuatan NUSSA, film animasi Visinema lainnya.
Sinopsis Film Jumbo
Saat ini perfilman Indonesia tengah dihebohkan dengan salah satu film yang viral dan selalu ramai di tonton di bulan April 2025 ini.
Film tesebut berjudul "Jumbo" yang merupakan film animasi yang kini tengah sukses mencuri perhatian penonton dari berbagai kalangan.
Film animasi yang diproduksi oleh Visinema Studios ini tak hanya viral di media sosial, tapi juga sering habis terjual alias sold out di sejumlah bioskop.
Film ini disutradarai oleh Ryan Adriandhy, yang juga menulis skenario bersama Widya Arifianti.
Film animasi Jumbo ini bercerita tentang seorang anak bernama Don, yaitu anak yang bertubuh besar yang kerap menjadi korban perundungan dan diejek dengan panggilan “Jumbo.”
Merasa frustrasi dan ingin membalas dendam, kehidupan Don berubah saat ia bertemu dengan sosok arwah anak perempuan bernama Meri (disuarakan oleh Quinn Salman).
Meri meminta bantuan Don untuk menyatukan kembali jasadnya dengan makam keluarganya yang dirusak.
Dari sinilah kisah petualangan penuh emosi dan pesan moral dimulai. Hubungan antara Don dan Meri perlahan membuka makna tentang penerimaan diri, persahabatan, dan pentingnya memaafkan.
bukan hanya serunya cerita Don dan kawan-kawannya, tetapi juga film ini pun juga sukses berkat para pengisi suara di film ini.
Yang mana, pengisi suara di film "Jumbo" ini adalah para aktris dan aktor terkenal Tanah Air.
Lantas, siapa saja pengisi suara dari film animasi "Jumbo" ini, berikut ini dia daftar para pengisi suaranya:
Prince Poetiray sebagai Don
Den Bagus Satrio Sasono sebagai Don kecil
Ariel NOAH sebagai Ayah Don
Bunga Citra Lestari sebagai Ibu Don
Ratna Riantiarno sebagai Oma Don
Quinn Salman sebagai Meri
Graciella Abigail sebagai Mae
Muhammad Adhiyat sebagai Atta
Yusuf Ozkan sebagai Nurman
Angga Yunanda sebagai Acil
Cinta Laura Kiehl sebagai Ibu Meri
Ariyo Wahab sebagai Ayah Meri
Kiki Narendra sebagia Pak Rusli
Aci Resti sebagai Panitia Datar
Rachel Amanda sebagai Panitia Panik.