TRIBUNMANADO.CO.ID – Harga kopra di Manado, Sulawesi Utara kembali mengalami penurunan.
Hari ini, Selasa (3/6/2025), harga jual kopra di area Calaca Pasar 45 Manado tercatat Rp 20.200 per kilogram.
Angka ini turun tipis dibandingkan hari-hari sebelumnya yang masih di kisaran Rp 20.500 per kilogram.
Menurut keterangan karyawan di toko tersebur, tren penurunan sudah berlangsung selama beberapa pekan terakhir.
"Dua minggu lalu masih Rp 22 ribu, lalu turun jadi Rp 21 ribu. Sekarang tinggal Rp 20.200 per kilo," ujarnya.
Ia menjelaskan, penurunan harga terjadi seiring dengan meningkatnya pasokan.
Stok kopra disebut mulai stabil karena banyak petani yang sudah memasuki masa panen.
Mayoritas pasokan berasal dari wilayah Likupang dan sejumlah daerah kepulauan di sekitar Manado.
Meski tren saat ini menunjukkan penurunan, dirinya belum bisa pastikan apakah harga akan terus turun atau justru berbalik naik dalam waktu dekat.
Sebagai informasi, kopra merupakan produk olahan kelapa yang banyak digunakan untuk bahan baku minyak kelapa, kosmetik, hingga pakan ternak.
Harga babi daging turun lumayan banyak di Pasar Karombasan.
Berapa harga daging babi?
Simak berikut selengkapnya di sini.
Sebelumnya, daging babi dijual di kisaran Rp 125 ribu per kilogram.
Kini dijual sekitar Rp 110 ribu per kilogram.
"Daging lapis dan campur kita jual Rp 110 ribu per kilogram," ujar Nina salah satu pedagang.
Kata Nina sedangkan harga tulang babi dijual Rp 70 ribu per kilogram dari harga sebelumnya Rp 90 ribu per kilogram.
"Jadi semua turun harga," tutur Nina.
Nina mengungkapkan penyebab harga daging babi turun karena stok mulai melimpah di Pasar.
Tak hanya itu, di beberapa daerah harga babi dijual di bawah harga Rp 100 ribu per kilogram.
"Jadi di kota Manado kita juga harus turunkan harganya agar bisa laku," ungkapnya.
Menurutnya, harga daging babi akan semakin turun ketika banyak pasokan yang masuk di pasar-pasar tradisional.
"Semoga turun tetapi tidak jatuh harganya," pungkasnya.
-
WhatsApp Tribun Manado: Klik di Sini