TRIBUNWOW.COM - Duel Timnas Indonesia vs Jepang akan mewarnai lanjutan Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di Osaka, Jepang, Selasa (10/6/2025).
Hadapi Timnas Indonesia, Jepang bakal pincang tanpa dua pilar andalan di posisi sama, yakni bek.
Meski kehilangan 2 bek, pelatih Timnas Jepang, Hajime Moriyasu mengaku tak berminat memanggil pengganti.
Ia pun bakal main dengan skuad seadanya, dan optimis tetap bisa menang.
Sementara itu, dua bek tengah mereka yang absen adalah Tsuyoshi Watanabe dan Hiroki Machida.
Kondisi ini membuka peluang bagi bek senior Yuto Nagatomo, mantan pemain Inter Milan, untuk tampil kembali di laga resmi dan menorehkan rekor baru.
Federasi Sepak Bola Jepang (JFA) mengumumkan pada Minggu (7/6) bahwa Tsuyoshi Watanabe mengalami cedera di kaki kanan dan harus meninggalkan tim.
Sebelumnya, pemain 28 tahun yang bermain untuk klub Belgia KAA Gent itu tampil sebagai starter saat Jepang kalah 0-1 dari Australia pada Kamis (5/6/2025).
Namun ia tak mampu menyelesaikan permainan dan harus ditarik keluar pada menit ke-70 saat permainan masih 0-0.
Cedera Watanabe menjadi kehilangan kedua di lini pertahanan Jepang setelah Koki Machida (Royale Union Saint-Gilloise) juga mengalami cedera dalam laga yang sama.
Meski kehilangan dua bek utama, pelatih Hajime Moriyasu memutuskan tidak memanggil pengganti, dan tetap bertarung dengan skuad yang ada untuk menghadapi Indonesia di Osaka, 10 Juni mendatang.
Nagatomo Siap Tampil dan Ukir Sejarah
Kondisi darurat ini memberi peluang langka bagi Yuto Nagatomo (38) untuk kembali merumput bersama timnas.
Meski belum bermain di sembilan laga kualifikasi terakhir dan terus berada di luar skuad utama, eks pemain Inter Milan itu menunjukkan semangat tak pernah padam untuk membela Samurai Biru.
"Saya yakin bahwa saya bisa melakukannya dengan baik begitu saya berada di lapangan, jadi itu tidak masalah," ujar Nagatomo yang kini bermain untuk FC Tokyo, dikutip dari Nikkei Sports.
Saat ini, Nagatomo merupakan pemain kedua dengan caps terbanyak bersama Timnas Jepang dengan 142 penampilan sejak debut pada 2008.
Ia satu-satunya pemain Jepang yang bermain di empat edisi Piala Dunia sejak 2010 hingga 2022 lalu.
Dari 142 penampilan itu, 42 penampilan Nagatomo terjadi di ajang Kualifikasi Piala Dunia.
Catatan tersebut membuat dirinya juga menjadi pemain Jepang yang paling sering tampil di Kualifikasi Piala Dunia setelah Maya Yoshida yang membuat 43 penampilan.
Dengan begitu, jika ia tampil melawan Indonesia maka ia akan menyamai 43 penampilan milik Maya.
Dalam skuad kali ini, beberapa pemain muda seperti Rento Sato (18 tahun) dan Shuto Tsubaki menjadi bagian dari generasi baru Jepang.
Perbedaan usia yang mencolok tak membuat Nagatomo merasa asing, melainkan kian memacu dirinya untuk membuktikan bahwa pengalaman bisa jadi kekuatan.
Bukan sekadar mentor untuk pemain muda, Nagatomo juga menegaskan bahwa dirinya bukan sekadar pelengkap skuad.
"Saya tidak datang ke sini hanya untuk memotivasi. Saya datang untuk bermain. Jika ingin dipilih, saya harus menunjukkan kualitas di latihan. Itu saja," kata dia.
Kemungkinan Nagatomo untuk tampil cukup terbuka. Dengan dua bek yang cedera, saat ini Jepang hanya memiliki dua pemain dengan posisi bek tengah murni.
Hajime Moriyasu sendiri selama ini kerap bermain dengan formasi tiga bek di lini belakang.
Meski Nagatomo berposisi asli sebagai bek kiri, dengan pengalamannya ia bisa bermain sebagai tiga bek sejajar di lini belakang Jepang.
Di sisi lain, dengan dua bek yang cedera ini juga tak menutup kemungkinan Moriyasu bakal memainkan empat bek, sehingga Nagatomo bisa bermain di posisi aslinya.
(Tio)