Gaikindo: Industri Otomotif Sedang Tidak Baik-baik Saja
kumparanOTO June 20, 2025 05:20 PM
Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohanes Nangoi, mengakui bahwa kondisi industri otomotif nasional saat ini sedang menghadapi tekanan.
“Industri otomotif Indonesia memang sedang tidak baik-baik saja,” kata Nangoi di sela-sela konferensi pers GIIAS 2025 di Jakarta Selatan, Rabu (18/6).
Nangoi menjelaskan situasi ini tak lepas dari dampak perekonomian global yang sedang tidak stabil. Menurunnya daya beli yang terus berlanjut sejak beberapa waktu terakhir membuat performa industri otomotif, baik di dalam negeri maupun secara global, ikut terdampak.
Perbesar
Pengunjung melihat kendaraan di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE-BSD City, Tangerang, Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Tekanan itu juga tercermin dari data penjualan yang dirilis Gaikindo. Secara wholesales (dari pabrik ke diler), penjualan pada Mei 2025 tercatat hanya 60.613 unit. Angka itu turun 15,1 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai 71.391 unit.
Tren serupa juga terlihat di segmen retail (dari diler ke konsumen). Penjualannya hanya menyentuh 61.339 unit, juga turun 15,1 persen secara tahunan (YoY).
Menghadapi situasi ini, Gaikindo berupaya mendorong pemulihan industri otomotif lewat penyelenggaraan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 yang akan digelar pada 24 Juli hingga 3 Agustus mendatang di ICE BSD, Tangerang.
Perbesar
Pengunjung melihat kendaraan di pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 di ICE-BSD City, Tangerang, Rabu (17/7). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Walaupun penuh tantangan, Nangoi optimistis, antusiasme dari peserta pameran tetap tinggi. Terlebih, GIIAS jadi salah satu cara untuk menggeliatkan pasar otomotif di Indonesia.
“Lebih dari 60 peserta, kalau tidak salah ada 63. Komersial ada 43 merek mobil, 4 karoseri besar, sepeda motor ada 16 merek. Dan ini juga menjadikan pameran terbesar dan terlengkap di luar China,” tegasnya.