Banyuwangi dan Global Village Foundation Berikan Kursi Roda Adaptif untuk Anak Cerebral Palsy
Sudarma Adi July 27, 2025 03:30 PM

Poin Penting:

  • Penerima Bantuan: 25 anak penyandang Cerebral Palsy di Banyuwangi.
  • Jenis Bantuan: Kursi roda adaptif yang dirancang khusus sesuai kebutuhan tubuh anak.
  • Penyelenggara: Pemkab Banyuwangi dan Yayasan Kampung Sedunia (Global Village Foundation/GVF).

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Dalam momentum Hari Anak Nasional 2025, Pemkab Banyuwangi bersama Yayasan Kampung Sedunia (Global Village Foundation/GVF) kembali memberikan bantuan kursi roda khusus bagi 25 anak penyandang Cerebral Palsy di Banyuwangi.

Puluhan kursi roda tersebut diserahkan dalam acara Festival Mainan Tradisional di RTH Maron Genteng Banyuwangi, Sabtu (26/7/2025). 

Founder Global Village Foundation, Andy Bracey mengatakan, kursi roda yang diberikan merupakan kursi roda adaptif, yang dirancang khusus sesuai kebutuhan tubuh anak. Kursi roda ini didistribusikan secara gratis kepada anak-anak dari keluarga pra sejahtera.

“Kursi roda ini dirancang khusus agar sesuai dengan kondisi tubuh anak. Pemasangannya pun melalui pengukuran yang tepat, harapannya bisa meningkatkan kualitas hidup mereka,” kata Andy.

Menurutnya, kursi roda adaptif tidak hanya membantu mobilitas anak, tetapi juga berdampak besar terhadap aspek kesehatan seperti pernapasan dan pencernaan, yang secara tidak langsung akan menurunkan risiko malnutrisi dan perbaikan postur tubuh.

Global Village Foundation merupakan amal nirlaba berbasis di Bali ini bekerjasama dengan dengan organisasi asal Australia, Wheelchairs for Kids. Selama ini, mereka telah menyalurkan lebih dari 3.000 kursi roda anak di seluruh Indonesia sejak 2021. 

“Khusus di Jawa Timur, sebanyak 1.300 unit telah kami salurkan kepada anak berkebutuhan khusus yang membutuhkan, dan Banyuwangi menjadi penerima terbanyak,” sambung Andy.

Ke depan, lanjut dia, pihaknya berencana mendirikan pabrik atau bengkel produksi kursi roda adaptif di Banyuwangi. Alasannya, kata dia, Pemkab Banyuwangi aktif mendorong program-program inklusi. 

“Kami berencana mendirikan pabrik kursi roda di Banyuwangi, persiapannya terus kita matangkan,” ucapnya.

Bupati Banyuwang Ipuk Fiestiandani mengucapkan terima kasih atas kepedulian GVF yang secara konsisten membantu anak-anak penyandang disabilitas, khususnya di Banyuwangi. 

Selain itu, kata Ipuk, Pemkab juga menyambut positif dan mendukung rencana GVF agar pabrik kursi roda tersebut bisa terwujud di Banyuwangi.

“Kami sangat terbuka. Apalagi program ini sangat sejalan dengan komitmen kami dalam menciptakan daerah yang inklusif dan ramah disabilitas,” ujar Ipuk. 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.