Distribusi BBM di Jember Sudah Normal, Siswa Kembali ke Sekolah Mulai Senin, Pegawai Pemerintah?
Ndaru Wijayanto August 02, 2025 07:30 PM

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network.COM, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember, Jawa Timur mencabut Surat Edaran (SE) pemberlakukan belajar daring bagi siswa sekolah.

Hal tersebut karena pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Jember sudah kembali normal, sehingga masyarakat tidak perlu bingung mengisi BBM.

Bupati Jember, Muhammad Fawait mengatakan bahwa distribusi BBM di Jember sudah kembali normal dan aman, warga juga tidak tidak antre panjang di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).

"Maka mulai Senin seluruh siswa dan pegawai pemerintah kembali masuk seperti biasa. Tidak ada lagi pembelajaran dan pekerjaan dari rumah," ujarnya, Sabtu (2/8/2025).

Menurutnya, penanganan kelangkaan BBM di Kabupaten Jember tergolong cepat, sebab tidak sampai satu minggu bisa terselesaikan. 

"Daerah lain seperti Bengkulu butuh waktu berminggu-minggu untuk menangani kasus serupa. Di Jember, kami berhasil mengatasi hanya dalam empat hari," tutur pria yang akrab disapa Gus Fawait ini

Keberhasilan tersebut, kata tidak lepas dari sinergi solid dari lintas lembaga,mulai dari pemerintah pusat, provinsi dan Pertamina. sehingga krisis BBM di Jember bisa terselesaikan dengan cepat 

"Kami harus berkolaborasi lebih intens, dari pusat hingga daerah untuk memastikan stok BBM tetap terjaga," tutur Gus Fawait lagi.

Sebatas informasi, kelangkaan BBM di Jember terjadi sejak, Sabtu (26/7/2025) karena keterlambatan pasokan di SPBU, hal itu dampak penutupan jalur Gumitir dan kemacetan Ketapang-Banyuwangi.

 

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.