BOLASPORT.COM - Pelatih asal Belanda, Louis van Gaal, dipastikan tidak akan menjadi juru taktik timnas Indonesia menggantikan Patrick Kluivert.

Hal itu diumumkan dalam sesi jumpa pers yang pertama kalinya digelar oleh pelatih berusia 74 tahun.

Sebelumnya Louis van Gaal memastikan akan melakukan sesi jumpa pers yang sangat ditunggu-tunggu publik Belanda dan Indonesia.

Sebab, mantan pelatih Manchester United itu dikaitkan dengan timnas Indonesia usai PSSI mendepak Patrick Kluivert.

Di media sosial, banyak yang berharap Louis van Gaal bisa menjadi pelatih baru timnas Indonesia.

Namun ternyata salah karena mantan pelatih FC Barcelona itu tidak mengumumkan akan datang ke Indonesia.

Louis van Gaal dalam sesi jumpa pers menyebutkan bahwa ia akan menjadi pelatih dalam sebuah acara sosial di Belanda.

Acara itu bertajuk 3FM Serious Request 2025 yang digelar pada 18-24 Desember mendatang.

Mantan pelatih Bayern Munchen itu juga sekaligus mengumumkan skuad untuk ikut dalam ajang sosial.

Ini dipastikan sesi jumpa pers tersebut tidak ada sangkut pautnya menjadi pelatih timnas Indonesia.

Pasalnya banyak yang mengira bahwa ada perjanjian dari PSSI dengan Patrick Kluivert setelah mendepak pelatih itu dari timnas Indonesia.

PSSI menyebut adanya kesepakatan bersama untuk mengakhiri kerjasama yang seharusnya berakhir pada 2027.

Adapun Patrick Kluivert didatangkan PSSI pada 6 Januari 2025.

Ia harus angkat kaki karena gagal membawa timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026.

"Dalam sesi jumpa pers, mantan pelatih timnas Belanda dan duta Spieren voor Spieren, Louis van Gaal, mengumumkan para bintang utama untuk acara3FM Serious Request 2025," tulis media Belanda, Npo3FM.

Acara itu dibuat sebagai bentuk kepedulian terhadap anak-anak di Belanda yang mengalami cedera.

Tujuannya tentu saja untuk memberikan hiburan dan semangat baru kepada anak-anak muda di Belanda.

"Inilah skuad yang akan beraksi bersama kamu di Glazen Huis di ‘s-Hertogenbosch pada 18–24 Desember 2025."

"Acara ini demi membantu 20.000 anak di Belanda yang menderita penyakit otot," tutup Npo3FM.

Dengan begitu, kursi pelatih timnas Indonesia masih kosong.

PSSI diharapkan bisa cepat mendatangkan pelatih untuk menemani timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025.