BNN Ungkap Dewi Astutik Rekrut WNI Nganggur di Kamboja Jadi Kurir Narkoba
kumparanNEWS December 03, 2025 04:21 PM
Badan Narkotika Nasional (BNN) mengungkap pola perekrutan yang dilakukan Paryatin alias Dewi Astutik setelah ia ditangkap di Kamboja. Kepala BNN Komjen Suyudi menjelaskan bahwa Dewi merekrut WNI yang menganggur (jobless) di Kamboja untuk dijadikan kurir narkoba jaringan internasional.
“Sementara berdasar pendalaman, Paryatin khusus merekrut WNI yang jobless di Kamboja, serta kawan-kawan kurir yang bersedia bergabung dengan Paryatin alias Dewi,” ujar Suyudi kepada wartawan, Rabu (3/12).
Perekrutan berlangsung sejak 2023, dan operasional peluncuran kurir dimulai awal 2024.
Recruiting sejak 2023, dan operating peluncuran kurir sejak awal 2024. Daerah operasi Paryatin (Indonesia–Cambodia). Kurir-kurir Paryatin beroperasi di negara-negara antara lain: Indonesia, Laos, Hong Kong, Korea, Brasil, Ethiopia,” katanya.
BNN menangkap Dewi di Sihanoukville, Kamboja, pada Senin (1/3). Ia adalah buron kasus penyelundupan 2 ton sabu ke Indonesia. Penangkapan dilakukan oleh BNN bersama Kepolisian Kamboja, KBRI Phnom Penh, Atase Pertahanan RI, dan BAIS TNI.
Saat ditangkap, Dewi tidak sendirian. Ia bersama seorang pria yang kini juga tengah ditelusuri identitasnya.
“Nama dan identitas lelaki tersebut sedang dilakukan penyelidikan oleh Pol Kamboja. Sementara info didapatkan, lelaki tersebut diakui sebagai WN Pakistan dengan panggilan Abdul Halim, yang diduga sebagai pacar Paryatin alias Dewi Astutik,” jelas Suyudi.
BNN juga menyebut Dewi mendominasi operasi di kawasan Golden Triangle (Thailand, Laos, Myanmar) dan terkait kasus besar jaringan Golden Crescent (Afghanistan, Iran, Pakistan). Ia juga buronan Korea Selatan
© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.