TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung dipastikan akan melakukan perombakan besar pada komposisi skuad untuk menghadapi putaran kedua musim 2025/2026.
Kedatangan sejumlah pemain baru diprediksi akan membuat komposisi tim membengkak, yang berujung pada opsi peminjaman beberapa pemain lama.
Satu nama yang kini tengah menjadi sorotan tajam adalah winger lincah kebanggaan Bobotoh, Febri Hariyadi.
Sosok yang pernah dijuluki sebagai Golden Boy Maung Bandung ini dikabarkan masuk dalam daftar pemain yang bakal dipinjamkan ke klub lain guna mendapatkan menit bermain lebih.
Kabar mengejutkan ini mulai ramai diperbincangkan setelah akun informasi sepak bola populer, @ngapakfootball, mengunggah rumor ketertarikan sejumlah klub Liga 1 terhadap pemain bernomor punggung 13 tersebut.
Baca juga: Daftar Harga Tiket Persib Bandung vs Bhayangkara FC, Ada Diskon, Termurah Rp115 Ribu
"Beberapa klub Liga 1 wangsitnya berminat untuk meminjam Febri Hariyadi son. Stay di Persib atau bakal boleh dipinjamkan ke klub mana son?" tulis akun tersebut pada Senin (15/12/2025).
Menariknya, kolom komentar unggahan tersebut langsung diserbu oleh netizen yang mengaitkan Febri dengan beberapa klub besar, mulai dari Persis Solo, Arema FC, Persijap Jepara, hingga rival abadi, Persija Jakarta.
Febri Hariyadi bukanlah pemain sembarangan di skuad Pangeran Biru.
Ia merupakan produk asli binaan Persib (diklat) yang setia sejak memulai karier profesionalnya pada 2016 di usia 20 tahun.
Selama hampir satu dekade berseragam Persib, Febri telah menorehkan pencapaian luar biasa:
Meski masih menjadi ikon klub, nilai pasar pemain berusia 29 tahun ini mengalami penurunan signifikan.
Pada masa keemasannya di tahun 2019, nilai pasar Febri menyentuh angka Rp6,95 miliar. Namun, saat ini harga pasarnya berada di angka Rp1,74 miliar.
Opsi peminjaman dinilai menjadi jalan tengah terbaik bagi kedua belah pihak.
Bagi Persib, ini merupakan strategi perampingan skuad, sementara bagi Febri, ini adalah kesempatan untuk mengembalikan performa terbaiknya seperti saat ia menjadi sayap paling ditakuti di Indonesia.
Statistik Singkat Febri Hariyadi:
(*)