Jadwal Misa Natal Gereja Katolik di Sidoarjo 24-25 Desember 2025, St. Maria Annuntiata Pukul 17.00
December 21, 2025 01:32 PM

 

SURYA.CO.ID - Gereja Katolik di Sidoarjo, Jawa Timur, akan mengadakan misa malam natal (24 Desember 2025) dan Natal (25 Desember 2025) mendatang. 

Keuskupan Surabaya telah merilis jadwal resmi misa Natal 2025 untuk berbagai paroki, termasuk di Sidoarjo. 

Berikut ini jadwal misa Natal di Sidoarjo selengkapnya.

  • Paroki St. Maria Annuntiata - Sidoarjo
    24 Desember : 17.00; 20.30
    25 Desember : 06.00; 08.30; 17.00
  • Gereja Stasi St. Andreas - Porong, Sidoarjo
    24 Desember :  19.00
    25 Desember : 08.00
  • Paroki Salib Suci - Tropodo, Sidoarjo
    24 Desember : 19.00
    25 Desember : 05.30; 08.00; 10.30 (BIAK); 17.30
  • Paroki St. Paulus Juanda - Sidoarjo
    24 Desember :  17.00; 20.30 (khusus wilayah)
    25 Desember : 07.00; 09.30 (BIAK)
  • Paroki St. Monika - Krian, Sidoarjo
    24 Desember :  18.00
    25 Desember : 07.00
  • Stasi St. Gregorius Agung Citra Harmoni
    24 Desember : 18.00
    25 Desember : 07.00

Baca juga: Jadwal Misa Natal 2025 Gereja-Gereja Katolik Surabaya, Malam Natal 24 Desember Mulai Jam 6 Sore

Pesan Natal dari Uskup Keuskupan Surabaya

Uskup Keuskupan Surabaya, Mgr. Agustinus Tri Budi Utomo, menyampaikan pesan Natal 2025 dan ucapan Selamat Tahun Baru 2026 yang merupakan buah renungan bersama Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).

Tahun ini, tema yang diangkat adalah "Allah Hadir Untuk Menyelamatkan Keluarga."

Dalam pesan yang disampaikan, Mgr. Agustinus menekankan bahwa keluarga merupakan tempat utama di mana karya keselamatan Allah dialami.

"Nama Yesus merujuk pada perannya sebagai pribadi yang menyelamatkan umat dari segala dosa," ujar Mgr. Agustinus.

Ia menambahkan, ketaatan Maria dan Yosef, meskipun menghadapi jalan yang tidak mulus, menjadi teladan bagaimana keluarga dapat menjadi saluran kasih Allah.

Keluarga sebagai Jawaban atas Krisis Modern Pesan Natal tahun ini secara khusus menyoroti relevansi kehadiran Tuhan dalam menghadapi berbagai krisis keluarga saat ini, seperti:

  • Perceraian, kekerasan rumah tangga, dan masalah ekonomi.
  • Dampak negatif judi online, pinjaman online, serta penyalahgunaan obat terlarang.
  • Budaya individualis dan masyarakat yang semakin materialistik.

Uskup menegaskan,  keluarga adalah "Gereja Kecil" atau Ecclesia Domestica, tempat di mana kasih Kristus pertama kali dihidupi.

"Keluarga adalah tempat di mana suami dan istri mengambil peran yang setara dan bertanggung jawab satu sama lain," lanjutnya.

Panggilan untuk Pemulihan Menanggapi aneka krisis kebangsaan, kemanusiaan, dan ekologi, Mgr. Agustinus mengajak keluarga-keluarga Kristiani untuk lebih mengutamakan kehendak Tuhan daripada keinginan sendiri. Gereja mendorong adanya pendampingan keluarga yang serius, mulai dari sebelum pernikahan hingga sepanjang perjalanan hidup berkelanjutan.

Pesan Natal ini secara resmi ditandatangani oleh pimpinan PGI, Pdt. Jacklevyn Manuputty dan Pdt. Darwin Darmawan, serta pimpinan KWI, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin dan Mgr. Adrianus Sunarko.

Menutup pesannya, Uskup Surabaya memberikan berkat dan harapan agar perayaan Natal ini menjadi momen di mana rumah menjadi tempat pemulihan relasi, penguatan iman, serta pemulihan luka-luka dan kepahitan.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.