SURYAMALANG.COM, MALANG - Pelatih Marcos Santos tidak akan memimpin Arema FC saat menghadapi Madura United dalam pekan 15 Super League 2025/2026.
Duel Arema FC vs Madura United digelar di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Selasa (23/12/2025) sore.
Hingga H-2 menjelang pertandingan, pelatih berusia 46 tahun belum juga kembali ke Malang pasca libur kompetisi kemarin.
Pelatih asal Brasil tersebut masih berada di negaranya untuk mendampingi orang tuanya yang sedang sakit.
Untuk sementara ini, asisten pelatih Arema FC, Andre Caldas, yang memimpin Dendi Santoso dan kawan-kawan saat menjalani latihan.
Ia didampingi oleh dua asisten pelatih lainnya, yakni Kuncoro dan Siswantoro, yang tetap konsisten mendampingi Arema FC dalam memantapkan persiapan.
Andre Caldas mengaku tidak ada persoalan serius meski tanpa kehadiran Marcos Santos dari pinggir lapangan.
"Tidak ada yang berbeda dari apa yang sudah kami lakukan sebelumnya."
"Saya sudah pernah bekerja dengannya di klub lain dan beberapa kali menggantikannya di pertandingan lain," ucapnya kepada SURYAMALANG.COM, Sabtu (20/12/2025).
Menurut pelatih berusia 39 tahun itu, komunikasi dengan Marcos Santos tetap berjalan intens setiap hari.
Terutama yang terkait dengan aspek teknis dan strategi tim menuju pertandingan nanti.
Belum hadirnya Marcos Santos membuat Andre Caldas harus kembali memimpin para pemain dari pinggir lapangan.
Seperti yang ia lakukan saat Piala Presiden 2025 kemarin.
Ia sempat memimpin persiapan Arema FC ketika Marcos pulang ke Brasil.
Baca juga: Merah Menyala! Arema FC Resmi Luncurkan Jersey Ketiga di Super League 2025/2026
"Dia memang sangat penting bagi tim, tapi kami semua sepakat dan yakin akan menjalani pertandingan yang kuat dan bagus melawan Madura United," ujarnya.
Selain Marcos Santos, bomber Arema FC Dalberto juga belum kembali ke tim.
Ia diprediksi akan absen dalam pertandingan nanti.
Meski tanpa pelatih kepala dan bomber andalannya, Arema FC diprediksi tetap tampil solid.
Stabilitas tim kepelatihan dan komunikasi intens antara Andre Caldas Costa dan Marcos Santos menjadi modal penting Singo Edan.
Arema FC juga memiliki keuntungan bermain di kandang sendiri, yang berpotensi meningkatkan motivasi pemain.
Apalagi Singo Edan belum pernah menang di kandang sendiri sejak Agustus 2025 kemarin.
Namun Madura United bukan lawan yang mudah untuk ditaklukkan.
Madura United dikenal memiliki transisi cepat serta permainan yang disiplin.