Polda Metro Jaya Tangkap 2.054 Tersangka Kasus Narkoba Selama Oktober hingga Desember 2025
December 22, 2025 02:35 PM

 

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya bersama Satresnarkoba Polres di seluruh wilayah polda mengungkap 2.054 tersangka kasus narkoba dari 1.517 laporan polisi sepanjang Oktober hingga Desember 2025. 

Dari jumlah itu, 1.870 tersangka laki-laki dan 184 perempuan, termasuk delapan warga negara asing dan 15 anak yang berhadapan dengan hukum (ABH).

Delapan warga negara asing itu empat orang warga negara Malaysia, dua orang warga negara Australia, satu orang warga negara Tiongkok dan satu orang warga negara Nigeria.

Baca juga: Ammar Zoni Singgung Dugaan Penyetruman, Pemukulan hingga Tekanan selama Pemeriksaan Kasus Narkoba

"15 tersangka di antaranya adalah anak yang berhadapan dengan hukum atau ABH," kata Wakil Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya AKBP Dedy Anung Kurniawan, Senin (22/12/2025).

Barang bukti yang disita mencapai 387,34 kg, terdiri dari sabu 60,33 kg, ganja 95 kg, ekstasi 32.800 butir, obat keras 782.160 butir, etomidate 14,7 kg, serta narkoba jenis lain seperti kokain dan tembakau sintetis. 

Nilai keseluruhan barang bukti diperkirakan mencapai Rp 125,65 miliar.

"Kami berhasil menyelamatkan 1.348.489 jiwa dari bahaya penyalahgunaan narkoba," kata Dedy Anung.

Modus

Modus operandi paling umum adalah menyimpan narkoba di kompartemen mobil untuk dikirim ke berbagai lokasi, terutama dari wilayah Sumatra ke Jakarta. 

Sejauh ini asal produksi narkoba belum dapat dipastikan.

Baca juga: Jaringan Narkoba Malaysia-Indonesia Dibongkar, 8 Kilogram Sabu dalam Kemasan Teh Cina Disita

Dedy Anung mengatakan, kasus narkoba didominasi pengguna dibanding pengedar, dengan prevalensi pengguna 2,11 persen pada tahun 2025, meningkat dibanding 1,7 persen pada tahun 2023. 

Rata-rata 27 orang terlibat kasus narkoba setiap hari.

"Ini transit, tidak tahu asal muasal diproduksi barang, misalnya perkara di Pekanbaru, produsennya bisa jadi dari Malaysia atau China atau dari luar negara," ucap Dedy Anung. (m31)

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.