TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kehadiran bek asing Persib Bandung, Federico Barba, belakangan dibayangi kabar kepulangan ke kampung halamannya di Italia. Nama pemain bertahan berpaspor Italia itu kembali menjadi perbincangan setelah rumor kepindahannya mulai beredar luas.

Isu yang beredar menyebutkan Federico Barba berpeluang dipinjamkan Persib Bandung ke kompetisi Serie B Liga Italia. Informasi tersebut ramai dimuat sejumlah media regional di Italia dan cepat menyebar ke berbagai platform daring.

Dalam laporan tersebut, nama Barba dikaitkan dengan Delfino Pescara, klub Serie B Liga Italia. Disebutkan bahwa Pescara sedang memantau situasi sang bek dan menjadikannya salah satu target utama.

Situasi internal Pescara juga digambarkan tengah bergejolak. Klub tersebut disebut akan melepas lima pemain inti sehingga bursa transfer paruh musim diprediksi berlangsung padat dan menentukan arah tim.

“Target utama adalah Federico Barba, bek kidal kelahiran 1993, yang saat ini bermain di Liga Super Indonesia,” tulis situs tersebut.

Meski demikian, langkah Pescara untuk mendatangkan Barba tidaklah sederhana. Ada prasyarat penting yang harus dipenuhi sebelum rencana itu benar-benar terwujud.

Salah satu kendala utama adalah status kontrak Barba yang masih terikat bersama Persib Bandung. Hal ini menjadi faktor krusial yang memengaruhi negosiasi antarklub.

Manajemen Pescara disebut memahami bahwa persoalan finansial, terutama gaji dan skema penawaran kepada Persib, menjadi hambatan utama yang harus diselesaikan.

“Gaji menjadi kendala, tetapi Pescara mengajukan tawaran,” tambahnya.

Dalam skema yang dipertimbangkan, opsi peminjaman menjadi jalan tengah yang paling memungkinkan untuk saat ini.

Namun, ada syarat lanjutan yang juga mengemuka. Pescara yang kini tengah berjuang di papan bawah klasemen harus mampu bertahan di Serie B agar bisa melanjutkan rencana perekrutan.

“Menawarkan pinjaman dengan kewajiban untuk membeli jika pemain tersebut terdegradasi ke Serie B,” tambahnya.

Dengan berbagai pertimbangan tersebut, pihak Pescara disebut masih mengkaji secara mendalam peluang mendatangkan Federico Barba pada bursa transfer paruh musim.

Isu serupa juga dihembuskan oleh jurnalis spesialis rumor transfer asal Italia. Melalui akun X pribadinya, @ellediellee, ia turut mengabarkan kabar kepindahan Barba pada Senin, 23 Desember 2025.

“Bursa transfer Pescara: Federico Barba sudah selesai.

Mantan pemain Benevento itu datang dari Persib (tim di liga utama Indonesia) dengan status pinjaman,” tulis akun tersebut.

Unggahan itu segera memicu reaksi luas. Kolom komentar dipenuhi tanggapan dari Bobotoh hingga penggemar sepak bola Italia yang mempertanyakan kebenaran kabar tersebut.

Barba Sudah Mendapat Tempat di Hati Bobotoh

Sejumlah netizen meragukan rumor itu, terutama karena Barba baru saja mendapat kepercayaan besar dari Pelatih Persib, Bojan Hodak, dengan mengenakan ban kapten.

“Dia baru saja menjadi kapten tim... Saya ragu,” jawab akun @DanielaPaldoin.

Menanggapi keraguan tersebut, sang perumor memberikan klarifikasi singkat. Ia menegaskan hanya menyampaikan informasi yang ia terima.

“Saya menyampaikan apa adanya. Ayo Pescara,” jawabnya.

Percakapan pun berlanjut. Netizen tersebut menuturkan bahwa apabila kabar itu benar, akan menjadi hal yang menyenangkan melihat Federico Barba kembali merumput bersama klub Italia.

Di sisi lain, Bobotoh berusaha menenangkan suasana dengan tidak serta-merta membenarkan rumor tersebut dan memilih menunggu kejelasan resmi.

Sejak pertama kali bergabung dengan Persib Bandung pada awal musim ini, Barba langsung mencuri perhatian pendukung. Performa konsistennya membuat namanya cepat mendapat tempat spesial di hati Bobotoh.

Kontribusi Barba tidak hanya terlihat dari sisi pertahanan. Dalam hitungan bulan, ia sudah mencetak tiga gol untuk Persib Bandung.

Gol-gol tersebut tercipta saat Persib menghadapi Arema FC, Madura United, dan Borneo FC. Pada laga terakhir melawan Bhayangkara FC, Barba bahkan dipercaya memimpin tim sebagai kapten.

Kemampuan memimpin yang dimilikinya membuat lini belakang Persib tampil semakin solid. Faktor inilah yang memperkuat kedekatan emosional Barba dengan Bobotoh.

Di kompetisi ACL Two, Federico Barba juga mencatatkan satu assist dari lima pertandingan yang telah ia lakoni bersama Persib.

Kepemimpinan Federico Barba

Di hadapan Bobotoh, Federico Barba sukses mengomandoi 10 rekan setimnya sepanjang 90 menit pertandingan melawan Bhayangkara FC.

Hasil pertandingan tersebut berakhir manis. Persib Bandung menang dengan skor 2-0 dan menempati posisi kedua klasemen Super League.

Usai laga, Barba turut memimpin Bobotoh dalam perayaan kemenangan di stadion kebanggaan Persib.

Momen tersebut menjadi pengalaman berkesan bagi Barba. Ia merasakan langsung interaksi dengan Bobotoh yang selama ini menjadi sumber energi dan pemain ke-12 bagi tim.

“Sejujurnya itu sangat indah. Mungkin saya tidak melakukan yang terbaik (saat memimpin Viking Clap) tapi itu sangat menyenangkan,” kesan Barba.

“Atmosfer di stadion juga begitu luar biasa. Jadi terima kasih untuk suporter yang sudah hadir ke stadion,” ucapnya.

Barba Menjawab Tanpa Kepastian

Menanggapi isu kepindahan yang beredar, Federico Barba menegaskan bahwa dirinya belum mengetahui secara pasti kebenaran kabar tersebut.

Ia menyebut situasi masih terbuka karena jendela transfer belum resmi dibuka. Hingga kini, belum ada pembicaraan konkret yang bisa dijadikan acuan.

“Tapi sejujurnya saya rindu keluarga saya, dan saya sedang memasuki periode yang rumit. Saya sempat sakit, masuk ke rumah sakit dan tidak mudah,” ujar Barba, setelah berlatih di Stadion GBLA, Selasa, 23 Desember 2025.

Dalam situasi tersebut, Barba memastikan posisinya saat ini tetap berada di Bandung. Statusnya sebagai pemain Persib Bandung juga masih berjalan sepenuhnya.

Ia menegaskan aktivitas profesionalnya bersama tim tidak terganggu dan tetap berkomitmen memberikan yang terbaik.

“Saya mengerahkan seluruh kemampuan,” ujar pemain bertahan yang kini menjadi idola banyak Bobotoh, akan performa yang kalem namun lugas di lapangan.

Saat kembali ditanya mengenai peluang bergabung dengan Pescara, Barba menyampaikan bahwa ia belum bisa memberikan kepastian apa pun.

Menurutnya, pembahasan terkait masa depan baru memungkinkan dilakukan setelah jendela transfer resmi dibuka.

“Tapi seperti yang saya katakan, sejujurnya saya sedang berada di periode yang tidak mudah. Mungkin ini bisa dirasakan oleh Anda, oleh Barba, atau mungkin tidak hanya atlet,” kata dia.

Barba juga mengungkapkan bahwa sepanjang karier profesionalnya, ia telah melalui berbagai situasi, termasuk saat harus berjuang melawan sakit.

Namun, kondisi yang ia alami saat ini diakuinya terasa berbeda dan lebih berat dibanding pengalaman sebelumnya.

“Untuk memulai kembali latihan, sejak hari pertama, ini sangat sulit, dan seperti yang saya katakan, rindu keluarga,” tuturnya.

Perasaan tersebut membuat Barba merasakan situasi yang cukup aneh dalam kesehariannya selama periode ini.

Meski demikian, sikap profesional tetap ia pegang teguh dan fokusnya tetap tertuju pada tanggung jawab saat ini.

“Saya suka kalian, saya suka fans, saya suka semuanya, tapi saya tidak tahu apa yang akan terjadi. Saya hanya fokus untuk apa yang akan dihadapi sekarang,” ucapnya.