Cerita Martina dan Rashif Antar Triathlon Indonesia Cetak Sejarah di SEA Games 2025 Thailand
December 26, 2025 10:38 PM

Martina dan Rashif Antar Triathlon Indonesia Cetak Sejarah di SEA Games 2025 Thailand

Eko Sutriyanto/Tribunnews.com

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Di balik sukses besar Indonesia melampaui target 80 medali emas pada SEA Games 2025 Thailand, terdapat satu cabang yang tampil sebagai mesin utama perolehan medali: Tim Triathlon Indonesia.

Kontingen triathlon Merah Putih mencatat sejarah sebagai juara umum triathlon SEA Games 2025 dengan koleksi 7 emas, 3 perak, dan 1 perunggu, sebuah raihan yang menjadi fondasi penting posisi Indonesia di papan atas klasemen akhir.

Baca juga: Raih Medali Emas Mixed Duathlon Relay, Triathlon DKI Jakarta Cetak Sejarah di SEA Games 2025

Dua nama menjadi aktor utama di balik dominasi tersebut: Martina Ayu Pratiwi dan Rashif Amila Yaqin.

Martina tampil luar biasa sepanjang kompetisi dengan menyumbang 5 medali emas dan 2 perak.

Konsistensinya sejak hari pertama membuat Indonesia langsung memimpin perburuan emas triathlon, sekaligus memberi tekanan psikologis kepada rival-rival utama seperti Thailand dan Vietnam.

Penampilan Martina menegaskan keberhasilan pola pembinaan jangka panjang yang kini mulai menuai hasil maksimal di level Asia Tenggara.

Rashif Amila Yaqin, Konsistensi yang Mengantar Sejarah

Di sektor putra, Rashif Amila Yaqin atau Ami tampil tak kalah impresif dengan torehan 2 emas, 2 perak, dan 1 perunggu.

Ia menjadi sosok kunci dalam nomor beregu dan mixed relay, termasuk emas Men’s Individual Triathlon dan Mixed Aquathlon Team Relay.

Bagi Ami, SEA Games 2025 adalah lanjutan dari grafik karier yang terus menanjak.

Sebelumnya ia meraih emas aquathlon di SEA Games 2023 Kamboja dan finis peringkat kedelapan Asia Triathlon Cup Kota Kinabalu 2025.

“Bagian tersulit adalah menjaga fokus sampai garis finis. Saat melihat Ibu sudah menunggu, semua rasa lelah terbayar. Dunia boleh menghalangi saya, tapi doa Ibu selalu menyertai,” ucap Ami haru dalam keterangan tertulis belum lama ini.

Keberhasilan Tim Triathlon Indonesia menjadi tulang punggung kontingen Merah Putih dalam melampaui target 80 emas.

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Erick Thohir, menyampaikan apresiasi atas performa tim Merah Putih.

Menurutnya, keberhasilan menembus tiga besar tanpa status tuan rumah merupakan sejarah baru bagi Indonesia di pentas SEA Games.

Prestasi ini juga tak lepas dari peran ekosistem pendukung. Alda Miranda dari Polygon Bikes menyebut keberhasilan para atlet adalah buah dari perjalanan panjang penuh disiplin dan ketekunan.

“Kemenangan ini bukan hanya soal podium, tapi tentang latihan panjang, jatuh bangun, dan keberanian untuk terus melangkah. Prestasi ini sepenuhnya milik atlet dan Indonesia,” ujarnya.

© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.