BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang terus memantau ketersediaan stok dan pergerakan harga bahan pokok (bapok) menjelang akhir tahun 2025, seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Kepala Dinas Koperasi, Perdagangan dan UMKM Kota Pangkalpinang, Andika Saputra mengatakan pihaknya melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk memastikan distribusi bahan pokok ke Pangkalpinang berjalan lancar.

"Dalam beberapa hari terakhir kami sudah melaksanakan rapat bersama Forkopimda untuk melakukan sejumlah langkah dan investigasi terkait bahan-bahan pokok yang akan dikirim ke Kota Pangkalpinang," ujar Andika kepada Bangkapos.com, Minggu (28/12/2025).

Menurut Andika, saat ini sebagian pasokan bahan pokok masih dalam proses pengiriman, terutama komoditas cabai yang belakangan mengalami kenaikan harga di pasaran.

"Mudah-mudahan stok seperti cabai sudah sampai di Pelabuhan Kota Pangkalpinang dalam waktu dekat," katanya.

Ia mengakui terdapat sejumlah bahan pokok yang mengalami kenaikan harga, seperti cabai, daging ayam serta beberapa kebutuhan pokok lainnya. Namun, kenaikan tersebut tidak hanya terjadi di Pangkalpinang.

"Cabai ini bukan hanya di Pangkalpinang yang mengalami kenaikan, tetapi juga di beberapa daerah lain, termasuk di Pulau Jawa. Sebagian pasokan kita memang masih berasal dari luar daerah" ucap Andika.

Pemkot Pangkalpinang akan terus melakukan pemantauan terhadap stok dan harga bahan pokok di pasaran untuk menjaga stabilitas dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi hingga akhir tahun.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)