Arthur Irawan: Semoga Yuran Bisa Dimaafkan
GH News May 11, 2025 06:03 AM

Eks pemain Persik Kediri Arthur Irawan menyayangkan hukuman untuk Yuran Fernandes. Pemain PSM Makassar itu mendapat sanksi berat dari Komdis PSSI.

Yuran Fernandes ihukum larangan main 12 bulan dan plus Rp 25 juta karena melontarkan kritik untuk Liga 1. Arthur memberikan pandangannya mengenai itu.

"Pastinya sangat sedih melihat kolega tidak bisa main bola selama satu tahun, pasti susah buat dia. Hubungan saya dengan dia baik. Kita sering bertemu di lapangan PSM versus Persik. Dia pemain bagus dan berkualitas," kata Arthur di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Sabtu (10/5/2025).

"Tapi kembali lagi semua keputusan ada di tangan PSSI dan PT LIB. Kami sebagai Persik Kediri pasti mendukung PT LIB dan PSSI," ujarnya.

Seperti diketahui, Yuran Fernandes memberikan kritik tajam terhadap sepakbola Indonesia usai menyelesaikan pertandingan PSM versus PSS Sleman. Saat itu, Juku Eja kalah dari Elang Jawa 1-3.

Dalam unggahannya Yuran menulis, "Sepak bola di Indonesia hanya candaan. Makanya level dan korupsinya akan tetap sama. Jika Anda ingin menghasilkan uang, Anda bisa datang ke Indonesia. Jika Anda ingin bermain sepak bola serius, menjauhlah dari Indonesia."

Arthur memahami, setiap pemain memiliki penilaiannya masing-masing terhadap sepakbola Indonesia. Hanya mungkin pernyataannya terlalu keras.

"Mungkin itu yang membuat PSSI dan PT LIB kecewa. Semua pasti punya opini masing-masing," kata mantan pemain Espanyol B ini.

"Saya sendiri menikmati liga musim ini karena berjalan dengan baik, bagus, teratur sejak Erick Thohir jadi ketua umum PSSI. Semoga ke depannya lebih baik lagi. Saya enggak ada hak menilai soal hukuman itu. Saya kembalikan lagi ke PSSI dan PT LIB," tambahnya.

"Saya selalu ngomong ke pemain Persik dan ofisial bahwa soal hal-hal seperti itu, kita tidak perlu vokal, lebih baik fokus pada diri sendiri dan kerja maksimal mungkin. Tapi manusia enggak sempurna pasti ada khilafnya. Semoga Yuran bisa dimaafkan," ucap Arthur, yang juga pemiliki Persik Kediri.




© Copyright @2025 LIDEA. All Rights Reserved.